Sumber :
VIVAnews - Sebanyak 100 anggota TNI Àngkatan Darat 200/Rider Kodam II Sriwijaya diturunkan untuk membantu membersihkan Sungai Kundur (sebelumnya ditulis Sungai Rebo), Desa Sungai Rebo, Dusun III, Kecamatan Banyuasin, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, yang tercemar oleh minyak Pertamina karena dijebol oleh pencuri, pada Minggu 15 September 2013.
Lettu Enggara, Danki Raider 200 Kodam II Sriwjiaya mengatakan, pembersihan jalur Sungai Kundur dilakukan sejak pukul 07.00WIB, Selasa 17 September 2013. "Ada 30 orang warga sipil yang juga ikut dilibatkan. Kemungkinan, kegiatan hari ini akan dilakukan hingga sore nanti," kata Enggara kepada VIVAnews.
Enggara mengatakan, pembersihan jalur sungai ini akan dilakukan hingga waktu yang tidak ditentukan. "Kami belum bisa pastikan berapa lama penyelesaiannya. Karena ini hari pertama, belum bisa maksimal, selain itu peralatan juga masih seadanya" jelasnya.
Makmun, pengawas lapangan PT Elnusa menjabarkan, hari pertama pembersihan Sungai Kundur, pihaknya mengakui belum bisa maksimal, lantaran alat pengerjaan berupa perahu, ataupun cangkul masih kurang. "Masih minim alat, selain itu, perahu untuk menyusuri sungai hanya empat buah," tuturnya.
Makmun menambahkan, pembersihan sungai pada hari ini, telah mencapai 68 persen. "Mungkin dua sampai tiga hari akan selesai. Kalau tidak hujan," kata dia.
Pantauan VIVAnews, warga sipil beserta anggota TNI dan petugas dari PT Elnusa, mengumpulkan tanah ataupun rumput yang terkena minyak. Setelah membersihkan lumpur dan tanah yang terkena minyak, selanjutnya air sungai yang tercemar langsung dibersihkan dengan menggunakan perahu.
Pipa milik pertamina jalur Tempino-Plaju yang berada di bawah aliran Sungai Kundur, Desa Sungai Rebo, Dusun III, Kecamatan Banyuasin, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, dijebol oleh orang tak dikenal. Akibatnya, sungai yang menjadi tempat kebutuhan air bagi warga sekitar menjadi tercemar. Sehingga sampai saat ini, warga dilarang untuk beraktivitas di dapur.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Makmun menambahkan, pembersihan sungai pada hari ini, telah mencapai 68 persen. "Mungkin dua sampai tiga hari akan selesai. Kalau tidak hujan," kata dia.
