Sumber :
- http://edorusyanto.files.wordpress.com
VIVAnews
- Sebanyak 13 korban meninggal akibat tertabrak kereta cepat Argo Dwipangga di perlintasan tanpa penjaga sudah dibawa ke Rumah Sakit, Zamzam, Indramayu, Jawa Barat. Selain korban meninggal, ada enam korban yang mengalami luka berat dan ringan.
"Penyebab belum bisa dipastikan. Para korban seluruhnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Zamzam," kata Kapolres Indramayu, Ajun Komisaris Besar Polisi Wahyu Bintono.
"Penyebab belum bisa dipastikan. Para korban seluruhnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Zamzam," kata Kapolres Indramayu, Ajun Komisaris Besar Polisi Wahyu Bintono.
Sementara itu disampaikan Kepala Daops 3 PT KAI Cirebon, Wawan Aryanto, kecelakaan terjadi antara Desa Kertasemaya dan Arjowinangun, yang merupakan perlintas tidak dijaga.
"Evakuasi sudah selesai dan tidak ada masalah di jalur kereta. Jadwal kereta tetap normal," katanya
Dari pendataan awal, mobil pick-up berisi 19 orang. Sebanyak 13 orang meninggal dan enam orang mengalami luka berat dan ringan. Olah tempat kejadian perkara sudah dilakukan. Penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi juga dilakukan untuk mengetahui penyebab kecelakaan. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sementara itu disampaikan Kepala Daops 3 PT KAI Cirebon, Wawan Aryanto, kecelakaan terjadi antara Desa Kertasemaya dan Arjowinangun, yang merupakan perlintas tidak dijaga.