Sumber :
- Antara/ Khalsa
VIVAnews
- Mantan Kepala Kepolisian RI, Jenderal Polisi Timur Pradopo, optimis bahwa Jenderal Polisi Sutarman akan meneruskan reformasi yang saat ini sedang dijalankan di tubuh Kepolisian Republik Indonesia.
Usai pelantikan Sutarman di Istana Negara, Jumat 25 Oktober 2013, Timur Pradopo optimis karena Sutarman bukan pertama kali menggantikan jabatannya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Usai pelantikan Sutarman di Istana Negara, Jumat 25 Oktober 2013, Timur Pradopo optimis karena Sutarman bukan pertama kali menggantikan jabatannya.
"Pak Sutarman sudah menggantikan saya empat kali. Kepala Sekolah Secapa, Kapolda Jabar, Kapolda Metro Jaya dan sekarang ini ya, Insya Allah semua berlanjut," ujarnya.
Meski demikian, menurutnya masih banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan oleh Sutarman. Khususnya terkait peningkatan pelayanan terhadap masyarakat.
"Masih banyak yang harus dibenahi, saran-saran dari masyarakat melalui teman-teman wartawan itu menjadi modal yang besar," katanya.
Menurut Timur, pergantian dirinya sudah berjalan sesuai dengan ketentuan yang ada. Meski sebelum masuk masa pensiun, tapi pergantian ini tidak dipercepat.
Setelah lepas dari jabatan sebagai Kapolri, Timur akan menghabiskan waktunya bersama keluarga. Saat ditanya kemungkinan masuk dunia politik, Timur tak mau menjawab.
"Yang pasti saya akan memanfaatkan liburan panjang ini untuk terus mengasah diri, mendidik keluarga yang mungkin sudah lama tidak ketemu, tentunya saat ini waktunya. Akan ambil cuti panjang," katanya. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Pak Sutarman sudah menggantikan saya empat kali. Kepala Sekolah Secapa, Kapolda Jabar, Kapolda Metro Jaya dan sekarang ini ya, Insya Allah semua berlanjut," ujarnya.
