KSAD Rangkap Jabatan, Ini Kata Panglima TNI

Kasad Jenderal TNI Budiman
Sumber :
  • ANTARA/R. Rekotomo

Ajak Warga Sumut Sukseskan PON 2024, Usung Tagline 'Apa yang Kau Bisa Mainkan'
VIVAnews
- Panglima TNI, Jenderal Moeldoko, irit bicara terkait rangkap jabatan Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Budiman. Sebelum menjabat sebagai KSAD, Jenderal TNI Budiman merupakan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan.
Belum Haji Bolehkah Dipanggil Pak Haji? Begini Buya Yahya Menjelaskan


Petinggi Gerindra Sebut Tak Perlu Ada Rekonsiliasai Prabowo dengan Megawati
Menurut Moeldoko, Mabes TNI sedang memproses pemberhentian KSAD sebagai Sekjen di Kemenhan.

"Kita sedang dalam proses secara internal," kata Moeldoko di Gedung DPR, Jakarta, Senin, 17 Februari 2014.


Moeldoko menegaskan bahwa pemberhentian Budiman sebagai Sekjen Kemenhan akan diputuskan secepatnya. "Kita sedang mengajukan penempatan personel yang akan datang," ungkap dia.


Kritik rangkap jabatan Budiman ini dilontarkan oleh Wakil Ketua Komisi Pertahanan DPR, TB Hasanudin. Ia berpendapat hal tersebut tidak seharusnya terjadi karena dua jabatan strategis tidak bisa diemban oleh satu orang.


Atas kritikan ini, Budiman enggan berkomentar banyak. "Mengenai rangkap jabatan, itu bukan kapasitas kewenangan saya untuk menjawab. Tapi saya sudah dapat info, surat pemberhentian saya sebagai Sekjen sudah ditandatangani," kata Budiman di Balai Kartini, Jumat, 7 Februari lalu.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya