ARB: Lapindo Bayar 20 Kali Harga NJOP

aburizal bakrie kunjungi pasar dauh pala
Sumber :
  • VIVAnews/Dian Widiyanarko
VIVAnews - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menghormati putusan Mahkamah Konsitusi terkait yang mengabulkan gugatan para pemohon pengujian konstitusionalitas Pasal 9 ayat (1) huruf a UU 15/2013 tentang APBN 2013. Menurut ARB, sapaan Aburizal, pihak Lapindo melakukan pembayaran sesuai kontrak.
PKS Bakal Sambangi Markas PKB Malam Ini, Bahas Apa?

"Itu kan persoalan jual beli tanah yang ada di dalam peta terdampak. Jual beli tanah yang ada di daerah terdampak itu dilakukan Lapindo, yang di luar dilakukan oleh Pemerintah," kata ARB kepada wartawan usai belanja di Pasar Dauh Pala, Tabanan, Bali, Kamis 27 Maret 2014.
Respons Albertina Ho Usai Dilaporkan ke Dewas oleh Pimpinan KPK

ARB selalu menyebut pembayaran kepada korban Lumpur Sidoarjo sebagai jual beli bukan ganti rugi. Sebab dalam dua putusan MA terkait kasus itu, Lapindo dinyatakan tidak bersalah.
Indonesia Jadi Penghasil Sugar Daddy Terbanyak ke-2 di Asia Tenggara

Meski demikian keluarga Bakrie tetap membantu korban dan telah meneluarkan dana sampai sekitar Rp9 triliun. Bahkan tanah korban dibeli dengan harga berkali lipat dari harga aslinya.

"Lapindo belinya 20 kali NJOP (yang di dalam peta terdampak). Kalau yang di luar peta (tanggungan pemerintah) harganya lebih rendah," ungkapnya.

Karena itu, ARB mengaku tidak terganggu dengan isu Lumpur Sidoarjo. Sebab korban yang dibantu keluarga Bakrie di dalam area terdampak, justru mendapatkan jauh lebih banyak dari nilai yang seharusnya. "Lapindo tidak ada masalah kita udah bayar kok," ujarnya.

Soal pembayaran korban yang jauh lebih besar ini, Gubernur Jawa Timur Soekarwo pernah mengatakan keluarga Bakrie telah berbuat melebihi kewajibannya. Karena itu Pak De Karwo, sapaan Soekarwo, mengatakan apa yang dilakukan Lapindo bukan ganti rugi tapi ganti untung.

"Soal Lapindo ini, Pak Ical ini ganti untung," kata Pak De Karwo dalam diskusi di Universitas Indonesia, beberapa waktu lalu.

Pakde Karwo mengatakan, memang pembayaran belum lunas semua. Namun jumlah yang sudah dibayar Bakrie jauh melebihi harga tanah dan bangunan yang sesungguhnya. Karena itu meski belum lunas, para korban sebenarnya sudah terbayar, bahkan lebih. Karena dibayar 20 kali NJOP. "Oleh karena itu istilahnya bukan ganti rugi, tapi ganti untung," ujarnya.

Sahabat ARB

Di Bali, Aburizal Bakrie disambut puluhan pengemudi taksi yang tergabung dalam relawan Sahabat ARB. Mereka juga berkumpul di Bandara Ngurah Rai, Bali untuk melepas ARB yang akan terbang dari Bali menuju Malang.

Puluhan pengemudi taksi Bali ini menyiapkan spanduk besar bertuliskan "Sahabat ARB". Mereka juga menyanyikan yel-yel khas relawan Sahabat ARB dan meneriakkan yel-yel.

"ARB presiden, presiden ARB," dan "Langit memang masih biru, tapi padi sudah menguning,"

Lalu ARB dan istri menyalami mereka dan ngobrol singkat. "Terima kasih telah disambut. Terima kasih banyak. Sopir taksi adalah pahlawan pembangunan," lanjut ARB.

Setelah itu ARB dan istri diminta berfoto bersama mereka. Setelah itu Sahabat ARB dari penggemudi taksi ini mengantar ARB berjalan kaki sampai di pintu bandara. "Sampai di sini ya, terima kasih banyak atas suportnya," kata ARB.

"Terima kasih ya Pak," imbuh Istri ARB, Tatty Bakrie.

Laporan: Dian Widiyanarko



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya