- VIVAnews/Daru Waskita
VIVAnews - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bantul, DIY resmi mengusung Aryo Winoto sebagai calon Bupati Kabupaten Bantul periode 2015-2020 dalam pilkada Mei 2015. Aryo merupakan keponakan mantan Presiden Soeharto.
Keputusan itu diambil melalui Rapat Pimpinan Cabang yang dihadiri Pengurus Harian Anak Cabang (PHAC) dari 17 kecamatan di Kabupaten Bantul, DIY, Kamis malam, 25 September 2014.
"Hasil keputusan rapat pimpinan cabang yang dihadiri oleh PHAC 17 kecamatan secara bulat mendukung dan mengusulkan Aryo Winoto sebagai cabub Bantul periode 2015-2020," kata Ketua DPC PPP Kabupaten Bantul Bariq Gufron.
Bariq menjelaskan alasan partainya menjatuhkan pilihan kepada Aryo Winoto. Selain dinilai mampu mengalahkan calon incumbent, Sri Suryawidati, Aryo juga dinilai berkomitmen terhadap Koalisi Merah Putih. "Komitmen dia sudah tidak perlu diragukan lagi," kata Bariq.
Selain mengusung calon bupati, dalam Rapimcab juga mengusulkan nama calon wakil bupati, yaitu Bariq Gufron. Bariq mengaku siap diusung untuk mendampingi Aryo untuk bertarung di pilkada nanti.
"Sebagai kader partai saya siap. Nama calon bupati dan wakil bupati dari PPP ini nantinya akan dimintakan rekomendasi dari DPW DIY dan DPP PPP," kata dia.
Gerindra senang
Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bantul Purwanto mengaku gembira dengan bergabungnya PPP untuk mendukung Aryo Winoto.
"PAN, PKS, Demokrat, PBB juga sudah menyatakan dukungannya kepada Aryo Winoto, meski belum secara resmi mendeklarasikannya," kata Purwanto.
Sesuai dengan mekanisme di Koalisi Merah Putih, maka nama calon bupati dan calon wakil bupati akan digodok dan dimusyawarahkan bersama.
"Kalau ini kejadiannya, maka pilkada di Bantul akan seperti pilpres yang hanya akan ada dua pasang," katanya. (ita)
Terekam Pakai Gas Subsidi, Begini Pembelaan Prilly Latuconsina
Prilly Latuconsina menyatakan bahwa tabung gas tersebut merupakan pinjaman dari tukang gas langganannya.
