- Istimewa
Demikian ungkap Kepala Pengamanan Lapas (KPLP) Sukamiskin, Heru Tri Sulistiono, saat dikonfirmasi VIVAnews. Menurut Heru, pada Senin kemarin Mochtar juga ikut dikawal oleh petugas tahanan. Namun, diakui Heru, kepergian Mochtar itu tanpa ada pemberitahuan sebelumnya.
"Dia nggak laporan ke saya, nggak ada pemberitahuan kalau ke Jakarta," katanya.
Heru menjelaskan, saat ini Mochtar dalam masa asimilasi di tahanan, sehingga kemudian dia dibolehkan untuk bekerja di sebuah pabrik kompos di sekitar Lapas. Mochtar diperbolehkan untuk keluar Lapas setiap pagi hari untuk bekerja dan kembali ke Lapas pada sore hari.
Namun pada hari Senin kemarin, menurut Heru, dia baru kembali masuk ke Lapas ketika waktu sudah larut malam. Ketika dikonfirmasi, Mochtar mengaku bahwa dia baru pulang dari Jakarta.
Menurut Heru, pihaknya memang membolehkan tahanan keluar kota untuk melakunan aktivitas terkait suatu keperluan, namun menurutnya harus disertai surat perintah yang dikeluarkan pihaknya.
Terkait adanya pengabaian yang dilakukan oleh Mochtar, Heru berpendapat bahwa hal tersebut lantaran Mochtar merasa dia sudah seharusnya bebas dari masa tahanan. Ditambah, Mochtar saat ini masih menunggu hasil pengajuan Pembebasan Bersyarat (PB) yang telah dikirimkan ke Dirjen Lapas.
"Karena merasa mungkin akan mau bebas, suka menyepelekan perintah," katanya.
Menurut Heru, terkait kejadian tersebut, pihaknya sudah memanggil Mochtar dan petugas pengawal tahanan untuk diminta keterangan. Heru menyebut bahwa pihaknya sudah memberikan sanksi bagi Mochtar. (ren)
Selain Perpanjangan Kontrak, Erick Thohir Ungkap Perbincangan dengan Shin Tae-yong di Qatar
Ketua umum PSSI, Erick Thohir memenuhi komitmennya dengan memperpanjang kontrak pelatih timnas, Shin Tae -Yong.
