- VIVA.co.id/ Zahrul Darmawan
VIVA.co.id – Murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06 Kalibaru, Cilodong, Depok mengalami luka-luka akibat tertimpa bangunan sekolah yang ambruk pagi tadi, Jumat, 25 Februari 2016.
Dilarikan ke rumah sakit, para murid dari kelas 1 dan kelas 2 itu mengalami trauma. Tak hanya mereka, guru pun sempat ada yang pingsan.
"Ya masih banyak guru yang shocked, bahkan ada yang sempat jatuh pingsan. Seperti yang dialami Bu Suryati. Dia lemas karena ada di kelas," kata Kepala Sekolah SDN 6 Kalibaru, Ratna Iswari di sekitar lokasi SD tersebut, Depok, Jawa Barat, Jumat, 26 Februari 2016.
Akibat kejadian ambruk, mulai hari ini kegiatan belajar mengajar di SDN 06 diliburkan untuk sementara waktu. SDN di Kawasan Cilodong tersebut memiliki 363 murid. Namun rencananya, para murid bakal belajar dengan menumpang di SMP Madani yang jaraknya relatif tak jauh dari lokasi sekolah mereka.
" Mungkin Senin kami pindah. Untuk sementara diliburkan dulu. Kami fokus selamatkan para siswa dan berkas- berkas sekolah," kata Ratna.
Lima murid sekolah yang menjadi korban robohnya bangunan sekolah tersebut yakni, Siti Nur Azizah siswi kelas II dengan luka di bagian kepala, Muhammad Fadli siswa kelas II yang mengalami luka di bagian kepala.
Kemudian Audia Kamila siswi kelas I mengalami luka di bagian kepala, Juhriatul Aini siswa kelas 1 mengalami gigi patah kemudian Muhammad Fardhan siswa kelas II dengan luka di bagian kepala.
Sebelumnya diberitakan sesuai dengan informasi Kepolisian, bahwa murid yang mengalami luka akibat robohnya bangunan SD adalah 6 orang. Namun murid korban luka kemudian dipastikan berjumlah 5 orang.
Polisi sendiri masih melakukan penyelidikan atas ambruknya bangunan yang baru direnovasi enam tahun silam tersebut. Saat ini di lokasi SDN 06 Kalibaru dipasang garis polisi. (ase)
