VIVA.co.id – Polda Jambi telah memeriksa pramugari dan pilot pesawat maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT601 tujuan Jambi-Jakarta. Pesawat ini sebelumnya mendapatkan ancaman bom.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jambi, Ajun Komisaris Besar Polisi, Kuswahyudi Tresnadi mengatakan, pemeriksaan terhadap pramugari dan pilot pesawat dilakukan terkait dugaan adanya dua anggota polisi Jambi yang bercanda mengenai adanya ancaman bom di pesawat.
"Untuk pilot dan pramugarinya sudah diperiksa dua orang kemarin. Hasil pemeriksaan belum," kata Kuswahyudi saat dikonfirmasi, Selasa, 5 April 2016.
Tak hanya itu, polisi juga telah melakukan pemeriksaan kepada lima orang anggota polisi Jambi, termasuk di antaranya dua anggota yang diduga bercanda tersebut.
Menurutnya, dua polisi itu langsung diperiksa Divisi Profesi dan Pengamanan (Divpropam) Polda Jambi, atas insiden yang telah dilakukannya di dalam pesawat.
"Belum ada hasilnya, nanti dikasih kabar. Sementara masih sanksi disiplin," ujarnya.
Sebelumnya, pesawat Lion Air dengan nomer penerbangan JT601 tujuan Jambi-Jakarta, pada Senin, 4 April 2016, mendapatkan ancaman bom. Isu itu sontak membuat penumpang dan pihak bandara Sultan Thaha, Jambi panik. Tim gegana dari Satuan Brimob Polda Jambi pun diturunkan untuk menyisir pesawat. Setelah diperiksa Brimob memastikan tidak ada bom di dalam pesawat Lion Air tersebut.
(mus)
