Keluarga Histeris di Pos Pendakian Semeru
VIVAnews - Seorang ibu mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM), asal Mojokerto, Jawa Timur Andhika tidak dapat membendung tangis saat mendapat kabar putirnya hilang di Gunung Semeru, Kamis 30 Juli 2009.
Sejumlah keluarga hingga kini masih menunggu kabar dari Tim SAR Indonesia untuk mencari tahu keberadaan sejumlah mahasiswa yang dikabarkan hilang itu.
Sunarti, warga Wates, Kecamatan Magersari, Mojokerto, Jawa Timur menyatakan, saat mendengar kabar anaknya yang bernama Andhika hilang di Gunung Semeru. "Saya menangis terus saat tahu anak saya hilang," kata Sunarti.
Keluarga lain yang juga kehilangan anaknya terlihat gelisah saat mengetahui anaknya hilang, yang hingga kini belum diketahui keberadaan dan nasibnya.
Sementara kabar hilangnya para pendaki gunung ini diketahui keluarga rabu malam, 29 Juli 2009. Mereka diketahui mengikuti kegiatan pendakian yang dilakukan kelompok pecintan alam fisipol UGM sejak tahun 2008.
Diduga rombongan pendaki Andhika tersesat dan terpisah dengan romobongan pecintan alam Fisipol UGM, akibat cuaca buruk.
Laporan: Handi Firmansyah | Mojokerto (antv)