Gamalama Meletus, Penumpang Pesawat Pindah ke Kapal Laut

Suasana Bandara Sultan Babullah Ternate usai erupsi Gunung Gamalama, Rabu (3/8/2016). Landasan pacu pesawat saat ini diselimuti abu vulkanik, sehingga aktivitas penerbangan ditiadakan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Irfan Gusti
VIVA.co.id
Dukono Erupsi, Penutupan Bandara Gamarmalamo Diperpanjang
- Ratusan calon penumpang di Bandara Sultan Babullah Ternate terpaksa mengembalikan tiket mereka usai penutupan sementara aktivitas penerbangan. Selimut abu vulkanik dari
Erupsi Gamalama Mereda, Bandara di Ternate Mulai Beroperasi
yang meletus dinilai membahayakan aktivitas pesawat.
Warga Diimbau Waspada Lahar Dingin Gunung Gamalama

Catatan otoritas bandara, setidaknya ada tiga jadwal penerbangan yang terpaksa tertunda akibat erupsi
yang terjadi pada Rabu pagi, 3 Agustus 2016. Akhirnya, para penumpang pun kini terpaksa menempuh jalur laut ke Manado Sulawesi utara untuk berpindah ke Bandara Samratulangi.


"Kami terpaksa naik kapal laut dulu. Tiket saya kembalikan," kata seorang penumpang, Rahmat.


Menurut Kepala Bandara Sultan Babullah, penutupan aktivitas penerbangan akan dilangsungkan hingga Kamis, 4 Agustus 2016, sekira pukul 10.00 waktu setempat. "Ada tiga jadwal penerbangan tertunda, yakni rute Ternate-Jakarta, Ternate-Manado dan Ternate Surabaya," kata Kepala Bandara Sultan Babullah Anung Bayu Murti, Rabu.


dilaporkan mengalami erupsi dengan mengeluarkan abu vulkanik pada Rabu pagi. Ketebalan abu vulkanik
di Bandara Sultan Babullah mencapai dua sentimeter.


Sehingga memaksa aktivitas bandara dihentikan hingga Kamis 4 Agustus 2016, sekira pukul 10.00. "Debu vulkanik bisa merusak mesin pesawat dan membahayakan penumpang," kata Anung.


Firdaus Amar/Ternate

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya