Populi Center Klaim Masyarakat Puas Kinerja Gubernur Ahok

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

VIVA.co.id – Lembaga Survei Populi Center menyebut sebagian besar masyarakat Jakarta puas terhadap kinerja dari Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Populi mencatat tingkat kepuasan tersebut mencapai 74,3 persen pada bulan Agustus 2016.

LSI: Ahok-Djarot Pasti Kalah Jika Pilkada Dua Putaran

"Persentase ini meningkat dari Juni sebelumnya yang mencatat kepuasan sebesar 71 persen," kata Peneliti dari Lembaga Survei Populi Center, Nona Evita saat merilis hasil survei di kantor Populi Center, Jl. Letjen S. Parman, Jakarta Barat, Selasa, 30 Agustus 2016.  

Menurut Nona, survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan 400 responden, selama 19 hingga 24 Agustus 2016 di wilayah Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Kepulauan Seribu.

Pengamat: Ahok-Djarot Selesai di Putaran Pertama

Survei menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error kurang lebih 4,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Nona menjalaskan, peningkatan kepuasan masyarakat terhadap kinerja Ahok ini berbanding lurus dengan kinerja Pemprov DKI Jakarta. "Hal ini mengartikan bahwa kinerja Pemprov DKI Jakarta dan Kinerja Gubernur Ahok saling mempengaruhi," ujar Nona.

Lembaga Survei Diingatkan Tak Sebar Kebohongan

Adapun kesuksesan Pemprov DKI Jakarta yang paling bermanfaat, kata Nona, berdasarkan survei, responden mengatakan Kartu Jakarta Sehat (KJS).? Persentasinya mencapai 40 persen, disusul mengenai manfaat Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan kemudahan dalam hal birokrasi.

"Program KJP sebesar 26,2 persen, kemudahan birokrasi kelurahan sebesar 12,5 persen. Sedangkan penanganan banjir tingkat kepuasan masyarakat sebesar 5 persen," kata Nona.

Untuk diketahui, lembaga survei Populi Center pernah ramai diperbincangkan publik. Kritik tajam juga sering di layangkan sejumlah pihak kepada lembaga ini lantaran Sunnny Tanuwidjaja, yang dikenal dekat bahkan menjadi staf Ahok, adalah dewan penasehatnya. Sejumlah elite politik sering geram, karena surve lembaga Populi selalu menempatkan Ahok sebagai yang paling 'unggul' di Jakarta.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya