- Antara/Kristian Ali
VIVA.co.id – Sebanyak 18 orang orang menjalani pemeriksaan usai pecahnya bentrokan warga di Kabupaten Tulang Bawang Lampung, pada Sabtu, 1 Oktober 2016. Belum ada satu pun yang ditetapkan tersangka oleh kepolisian.
"Mereka masih diperiksa sebagai saksi. Kami masih terus memburu dugaan pelaku yang lain," kata Kapolres Tulang Bawang Lampung AKBP Agus Wibowo, Selasa, 4 Oktober 2016.
Bentrokan di Tulang Bawang Lampung yang terjadi pada Sabtu lalu, memang mencekam. Ribuan warga dari berbegai desa terlibat kerusuhan dengan ratusan petugas keamanan dari perusahaan PT Bangun Nusa Indah Lampung.
Kejadian berlatar sengketa lahan yang beberapa waktu ini sedang diperjuangkan warga. Diduga dipicu oleh aksi provokasi dari petugas keamanan yang mendatangi warga pada Sabtu pagi.
Akibatnya, warga menjadi tertantang dan mengamuk lalu menyerang petugas keamanan. Meski tidak ada korban jiwa, namun tercatat ada 36 unit sepeda motor ludes dibakar dan 19 unit lainnya rusak. Belum lagi kendaraan roda empat milik perusahaan dan bangunan dirusak. Massa juga diketahui sempat memblokir jalan lintas timur Sumatera pascakejadian itu.
"Barang bukti berupa bambu runcing dan kendaraan yang dibakar sudah diamankan. Saat ini sudah ada 1.200 personel kami siagakan di lokasi," kata Agus. (ase)
Herliyanto/Lampung
Gara-gara Wanita, Bripda DR Aniaya Tenaga Kesehatan Hingga Hidungnya Patah
Oknum Anggota Polri kembali berulah. Kali ini, seorang anggota Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo berinisial DR, diduga menganiaya tenaga kesehatan (Nakes) di Gorontalo.
