Panglima TNI Selidiki Prajurit Pengikut Dimas Kanjeng

Jenderal Gatot Nurmantyo saat menjabat Panglima menjadi inspektur upacara HUT ke-71 TNI
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Anwar Sadat

VIVA.co.id – Terungkapnya kasus dugaan pembunuhan dan penipuan terkait Padepokan  Dimas Kanjeng, menarik perhatian Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Sebab, ada kabar yang menyebutkan prajurit TNI menjadi pengurus di padepokan tersebut. 

Operasi Perdamaian Dunia, Mabes TNI Akan Kirim 1.025 Prajurit Pilihan ke Kongo

Terkait masalah ini, Panglima TNI mengaku sedang melakukan pendataan dan investigasi internal, untuk mencari anggotanya yang menjadi pengikut pedepokan di Jawa Timur itu.

"Sampai saat ini saya perintahkan Pangdam Brawijaya untuk kerja sama dengan Polri, nanti kita lihat hasil penyelidikan. Tapi kalau prajurit yang ikut bergabung di dalam pengurus padepokan itu ada," kata Gatot di Mabes TNI Cilangkap, Rabu 5 Oktober 2016

Wakasal Laksdya TNI Erwin Hadiri Upacara Peringatan HUT Ke-78 TNI AU

Jika ada prajurit yang bergabung di Padepokan Dimas kanjeng, Gatot akan mempelajari keikutsertaan mereka dan melihat ada tidaknya aturan yang dilanggar. "Sanksi kita harus lihat. Kesalahan dia tergabung di situ apa. Sanksi hukumnya apa kita lihat dulu. Kita harus adakan penyelidikan dan penyidikan baru diketahui apakah ada pasal hukum yang dilanggar," ujar Gatot. 

Untuk diketahui, Panglima Komando Daerah Militer V Brawijaya, Mayor Jenderal TNI I Made Sukadana, mengatakan ada satu pengikut Kanjeng Dimas yang merupakan anggota TNI berpangkat kolonel. 

5 Sosok Jenderal Bintang 1 yang Dilantik Panglima TNI Jadi Kasdam, Ada eks Kadispenad

Padepokan Dimas Kanjeng yang dipimpin Taat Pribadi ini berlokasi di Dusun Cengkelek, Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Probolinggo, Jawa Timur. Padepokan ini telah berdiri sejak 2005. Padepokan itu menjadi buah bibir, setelah Taat Pribadi diduga membunuh dua pengikutnya, yaitu Ismail Hidayat dan Abdul Gani.

Selain itu, ada juga masyarakat yang melapor telah menjadi korban penipuan dari praktik ganda uang Taat Pribadi.

VIVA Militer: Kasum TNI pimpin upacara laporan kenaikan pangkat 19 Pati TNI

19 Pati TNI Naik Pangkat Lebih Tinggi, Ini Daftar Namanya

Upacara Laporan Korps Kenaikan Pangkat dipimpin oleh Kasum TNI Letjen TNI Bambang Ismawan

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024