- VIVA.co.id/Daru Waskita
VIVA.co.id - Djuhariah Suwandi Darmo Suwarno alias Yu Djum, pemilik restoran gudeg tersohor di Yogyakarta, dikabarkan wafat pada Senin, 14 November 2016. Yu Djum meninggal dunia setelah dirawat Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta selama tiga hari.
Informasi tentang kematian Yu Djum disampaikan melalui akun resmi Twitter restoran Yu Djum, @GudegYuDjum, pada pukul 20.00 WIB. "Innaillahi wa innaillaihi rojiun, telah berpulang Ibu kami, Ibu Djuhariah (Yu Djum), Mohon doa, Semoga diterima segala amal ibadah beliau."
Innaillahi wa innaillaihi rojiun, telah berpulang Ibu kami, Ibu Djuhariah (Yu Djum), Mohon doa, Semoga diterima segala amal ibadah beliau. ????
— Kuliner Khas Yogya (@GudegYuDjum) November 14, 2016
Jasad Yu Djum akan dimakamkan di samping pusara mendiang suaminya, Suwandi Darmo Suwarno, di Tempat Pemakaman Umum Karangmalang, Yogyakarta, pada Selasa siang, 15 November 2016. Jenazah Yu Djum masih disemayamkan di rumah duka di Jalan Kaliurang Kilometer 4,5.
Yu Djum meninggal dunia pada usia 87 tahun. Almarhumah meninggalkan tiga anak, 13 cucu, dan delapan buyut.
Menurut Tri Widodo, menantu Yu Djum, mertuanya memang menderita penyakit komplikasi darah tinggi sejak beberapa tahun terakhir. "Beliau sudah sering keluar masuk rumah sakit," katanya saat dikonfirmasi Senin malam.
Yu Djum, kata Tri, kritis sekira pukul 17.00 WIB. Dua dokter langsung menanganinya. Alat bantu sudah digunakan namun karena faktor usia alat bantu tidak maksimal bekerja. "Sekitar setengah tujuh malam tadi beliau tutup usia," ujarnya.
Andika Perkasa Merespons Pertemuan Jokowi dengan AHY
Andika Perkasa merespons pertemuan antara Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang makan bersama Jokowi di Yogyakarta. Dia menyebut itu bagian dari hak masing-masing.
