- Basarnas
VIVA.co.id – Jatuhnya pesawat C-130 Hercules dengan nomor registrasi A-1334 mengakibatkan seluruh kru dan satu orang penumpang tewas. Dalam pesawat tersebut terdapat 12 kru TNI AU dan seorang penumpang dinas. Penumpang dinas anggota TNI berasal dari satuan Radar di Tanjung Warari, Biak, yang ikut berangkat dari tempat dinas sebelumnya di Malang.
Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsekal Madya Hadiyan Sumintaadmadja mengatakan, proses evakuasi korban saat ini telah selesai. Tiga belas korban tersebut telah ditemukan dan dievakuasi ke Bandara Wamena.
"Semua korban sudah ditemukan. Saat ini di Bandara Wamena. Proses evakuasi cepat karena lokasi jatuhnya pesawat yang dekat dengan area bandara," ujarnya.
Selanjutnya, seluruh korban akan disalatkan, sebelum nantinya dikembalikan ke pihak keluarga. Pihak TNI masih akan berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk pemulangan jenazah korban.
"Setelah disalatkan, kami akan koordinasikan dengan keluarga, asal para korban ada yang dari Malang dan daerah lain," tutur Hadiyan.
Daftar korban dalam penerbangan tersebut adalah:
1. Mayor Penerbang Marlon A Kawer
2. Kapten Penerbang J Hontian F Saragih
3. Lettu Penerbang Hangho Fitradhi
4. Lettu Nav Arif Fajar Prayogi
5. Plt Lukman Hakim
6. Plt Suyata
7. Plt Kusen
8. Serma Kudori
9. Plt Agung Tri
10. Pld Agung S
11. Serma Fatoni
12. Serda Suyanto
Sementara itu, satu penumpang yang disebutkan kasau bernama Kapten Rino merupakan penumpang dinas yang baru kembali dari masa dinas di Malang dan akan kembali ke satuan asalnya di Biak.
