VIVA.co.id – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) semakin gencar dalam menggalakan kampanye tentang peran perempuan, setelah menggelar seminar bertemakan ‘Kesetaraan Perempuan & Laki-laki untuk Mewujudkan Indonesia Bebas dari Kekerasan, Perdagangan Orang & Kesenjangan Ekonomi’ yang bertempat di Crowne Plaza Hotel Jakarta, pada 15 Desember 2015 kemarin.
KPPPA giat menyerukan arti kesetaraan bagi kaum perempuan dalam momentum PHI yang ke-88.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise mengatakan bahwa, hakekat Peringatan Hari Ibu (PHI) setiap tahunnya adalah untuk mengingatkan seluruh rakyat Indonesia, terutama generasi muda akan arti dan makna Hari Ibu sebagai sebuah momentum kebangkitan bangsa, penggalangan rasa persatuan dan kesatuan serta gerak perjuangan kaum perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia.
Pada malam nanti, KPPPA akan mengadakan acara perayaan penyerahan penghargaan ‘Anugerah Parahita Ekapraya (APE), yang akan diselenggarakan di Gedung Auditorium Ir. Soedjarwo, Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat.
Dalam acara ini, beberapa organisasi perempuan seperti OASE, KK Kongres Wanita Indonesia (KOWANI), TP, PKK Pusat, Dharma Pertiwi, Dharma Wanita Persatuan Pusat, Bhayangkari dan sejumlah tokoh perempuan lainnya yang selalu turut berpartisipasi untuk mendukung upaya yang dilakukan oleh KPPPA dalam menyuarakan hak dan kesetaraan perempuan, akan hadir. Acara ini pun akan turut dihadiri oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise.
Ini merupakan hal yang solid antar organisasi dengan tujuan yang sangat baik, terlebih lagi dengan adanya program revolusi mental yang dikembangkan oleh Presiden RI Joko Widodo. Hal ini tentunya juga diharapkan agar jumlah pelecehan seksual, kekerasan dan hal-hal yang merugikan kaum perempuan semakin menurun. (webtorial)
Ini Bentuk Apresiasi Untuk Para Pelindung Anak di Indonesia
KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) menyelenggarakan Anugerah KPAI 2021. Anugerah ini diharapkan dapat menjadi pemantik.
