- VIVA.co.id/Aji YK Putra
VIVA.co.id - Sobirin dan Monalisa ialah pasangan suami dan istri yang sama-sama berprofesi sebagai polisi. Pangkat mereka pun sama, yaitu ajun inspektur polisi satu (aiptu). Tempat mereka berdinas pun sama, yakni di Kepolisian Resor Kota (Polresta) Palembang, Sumatera Selatan.
Aiptu Sobirin dan Aiptu Monalisa sama-sama punya aktivitas rutin selain tugas utamanya sebagai polisi, yaitu mengajar. Mereka mendirikan tempat belajar bagi anak-anak warga miskin di Kelurahan Lebung Gajah, Kecamatan Sako, Kota Palembang.
Awalnya, kata Sobirin, dia prihatin melihat anak-anak hanya bermain layang-layang saat senggang. Dia kemudian memprakarsai kegiatan belajar-mengajar bagi anak-anak itu. Dia bekerja sama dengan Hawa, ibu warga setempat, yang menyediakan rumahnya sebagai kegiatan kelompok belajar pada tahun 2016.
Mulanya memang hanya beberapa anak warga kurang mampu yang menjadi murid Sobirin dan Monalisa. Namun lama-kelamaaan banyak anak yang berminat belajar di situ. "Akhirnya sekarang sudah ada dua puluh lima murid," katanya saat ditemui seusai mengajar pada Selasa, 21 Februari 2017.
Aiptu Sobirin, polisi yang berdinas di Polresta Palembang, mengajar anak-anak warga miskin di kompleks rumahnya di Palembang, Sumatera Selatan. (VIVA.co.id/Aji YK Putra)
Kegiatan belajar dan mengajar dijadwalkan dua waktu selama Senin sampai Jumat, yakni pukul 09.00 WIB sampai 12.00 WIB dan pukul 14.00 WIB sampai 17.00 WIB. Sobirin dan Monalisa selalu meluangkan waktu selepas dinas untuk mengajar anak-anak itu. Sebelum itu, mereka juga mendapatkan bimbingan dari PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Adawiyah Juharnadewi.
"Habis apel (upacara apel pagi di Markas Polresta Palembang) langsung ke sini (tempat kelompok belajar) untuk mengajar anak yang pagi. Siang juga begitu," ujar Sobirin.
"Anak-anak juga harus mengenyam pendidikan sejak dini," katanya, mengungkapkan alasan mendasar dia rela meluangkan waktu untuk mengajar anak-anak itu. "Warga yang kurang mampu, kita ajak untuk belajar bersama, setidaknya mereka bisa membaca."
Monalisa juga tetap berusaha meluangkan waktunya meski tugas utama dan tanggung jawabnya sebagai polisi tidak ringan. "Senang bisa kumpul sama anak-anak. Walau pun sibuk, tetap disempatkan untuk mengajar di sini bersama suami," ujarnya.
