Daftar Kader 9 Parpol yang Diduga Dapat Proyek E-KTP

Sidang kasus korupsi e-KTP dengan terdakwa Irman dan Sugiharto.
Sumber :
  • Foe Peace

VIVA.co.id – Korupsi Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) tak hanya terkait pejabat Kemendagri serta sejumlah korporasi, tapi diduga juga melibatkan sejumlah elite dari 9 partai politik. Dalam berkas dakwaan yang dibacakan jaksa penuntut umum, fee proyek e-KTP ini dibagi-bagi ke pimpinan, anggota Komisi II, sampai pimpinan Badan Anggaran DPR.

Bambang Pacul Sebut Pernyataan Agus Rahardjo soal Intervensi Jokowi Kedaluarsa: Motifnya Apa Coba?

Jaksa mengatakan tak hanya pribadi anggota DPR, namun uang panas ini diduga juga mengalir dari pengusaha Andi Narogong ke tiga partai politik.

"Partai Golkar sejumlah Rp150 miliar, Partai Demokrat sejumlah Rp150 miliar, Partai PDI Perjuangan sejumlah Rp80 miliar," kata tim jaksa KPK di pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis, 9 Maret 2017.

Dalam kasus ini, menurut jaksa, para terdakwa yang merupakan mantan pejabat eselon I Kementerian Dalam Negeri diduga melakukan pelanggaran dengan memperkaya diri, orang lain, dan korporasi.

KPK Segera Rilis Dua Tersangka Baru Kasus E-KTP

"(Kedua terdakwa) Memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi," lanjut tim jaksa.

Para terdakwa dalam kasus ini yaitu dua mantan pejabat Kementerian Dalam Negeri. Terdakwa pertama, mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Irman. Kemudian, terdakwa kedua, mantan Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) Ditjen Dukcapil, Sugiharto.

Jaksa KPK Tolak Permohonan Justice Collaborator Ponakan Setya Novanto

Adapun berikut deretan nama politikus yang diduga menerima fee proyek e-KTP dalam berkas dakwaan Jaksa Penuntut Umum KPK.

1. Partai Demokrat

Anas Urbaningrum
Marzuki Alie
Mirwan Amir
Taufik Effendi
Djafar Hafsah
Ignatius Mulyono
Khatibul Umam Wiranu
Muhammad Nazaruddin

2. PDIP

Olly Dondokambey
Ganjar Pranowo
Arief Wibowo
Yasona Hamonangan Laoly

3. Partai Golkar

Setya Novanto
Ade Komarudin
Melchias Markus Mekeng
Chairuman Harahap
Mustoko Weni
Agun Gunandjar
Markus Nari

4. Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

Tamsil Linrung
Jazuli Juwaini

5. Partai Amanat Nasional (PAN)

Teguh Djuwarno

6. Partai Gerindra

Rindoko

7. Partai Hanura

Miryam Haryani
Djamal Aziz

8. Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

Nu'man Abdul Hakim

9. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)

Abdul Malik Haramain
(one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya