Dua Menteri Jokowi Minta Pendampingan Proyek ke KPK

Ketua KPK, Agus Rahardjo.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Moh Nadlir

VIVA.co.id – Dua menteri Presiden Joko Widodo langsung berkoordinasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi, guna mengawal proyek di instansinya. Hal itu dilakukan Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Menteri LHK: Pembangunan Tak Boleh Terhenti Atas Nama Deforestasi

"Pak Menhub datang bersama Pak Sekjen dan Pak Irjen. Tujuannya adalah untuk pencegahan. Jadi, banyak proyek besar di lingkungan perhubungan," kata Ketua KPK, Agus Rahardjo di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin 13 Maret 2017.

Kemenhub, saat ini, tengah menangani proyek Light Rail Transit (LRT) dan Mass Rapid Transit (MRT). Dia meminta pendampingan, sehingga tidak menjadi skandal korupsi seperti di Kemendagri, terkait proyek Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP).

Menko Luhut Ingatkan Visi Poros Maritim Dunia Harus Terealisasi

"Beliau (Budi Karya) juga tadi menyampaikan kepada kami untuk mendampingi, kalau nanti misalnya ada audit yang terkait dengan LRT dan MRT," kata Agus.

Senada, Mentan Amran Sulaiman juga ikut meminta pendampingan terkait proyek yang tengah dijalankan institusinya. Proyek itu berkaitan dengan pajak sawit.

Bonus Setara, Ketua NPC Indonesia Apresiasi Presiden dan Menpora

"Kami hari ini ada diskusi dengan KPK. Antara KPK dengan Kementan tentang sawit. Kami lihat bagaimana plasma dan intinya, bagaimana replanting yang kita lakukan, kemudian pemetaannya, termasuk pembiayaan," kata Amran. (asp)

Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi.

Mendag Lutfi Dinobatkan Jadi Pemimpin Terpopuler oleh Warganet

Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi, dinobatkan sebagai Pemimpin Paling Populer 2021. Penghargaan diberikan oleh PR Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
10 Desember 2021