- instagram.com/ridwankamil
VIVA.co.id – Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil terus memperkuat basis politik dengan menemui petinggi-petinggi Partai Politik guna mensukseskan pencalonannya dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018.
Ridwan Kamil menjelaskan, petinggi partai yang ditemui di antaranya Ketua Umum Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Golkar dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
"Dengan Setya Novanto (Golkar), Hary Tanoe Perindo, dengan semua orang pengambil keputusan partai. Namun belum ketemu sama Pak Prabowo (Gerindra), karena sibuk," kata Ridwan Kamil di Bandung Jawa Barat, Kamis 6 April 2017.
Menurut dia, dari komunikasi politik yang dijalankan, belum menemukan jawaban pasti. Para petinggi partai ini disebut akan mengambil sikap dengan acuan hasil Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. "Jawaban partai, ada yang jawab setelah Pilkada DKI, ada yang bilang ikuti sikon (situasi dan kondisi)," katanya menambahkan.
Menurutnya, komunikasi tersebut dipastikan untuk memperkuat dukungan menjelang Pilgub Jawa Barat. "Masyarakat sudah tahu semua, saya memutuskan untuk itu kalau ada takdirnya," katanya.
Diwartakan sebelumnya, Ridwan Kamil menyatakan mantap dan siap 100 persen maju sebagai calon gubernur Jawa Barat pada pilkada provinsi itu tahun 2018.
Wali Kota Bandung itu berterus terang berketetapan hati maju dalam Pilkada Jawa Barat setelah beribadah umrah di Arab Saudi pada pekan lalu. Dia juga telah menyiapkan mental untuk apapun risikonya kelak.
"Jika ada takdirnya, saya akan ikhtiar menjemputnya (jabatan Gubernur Jawa Barat). Tidak jadi pun saya siap mentalnya. Yang penting, di mana pun kita diberi panggung kehidupan, jadilah manusia terbaik," katanya kepada wartawan ketika ditemui di Pendapa Kota Bandung pada Rabu, 5 April 2017.
Wali Kota yang akrab disapa Emil itu tak memungkiri bakal banyak halangan menuju pencalonannya sebagai Gubernur Jawa Barat. Lagi pula, tahapan Pilkada Jawa Barat belum dimulai dan masih terlalu banyak kemungkinan yang bisa terjadi. (mus)
