- ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
VIVA.co.id – Penyidik Polda Metro Jaya akan melakukan pemeriksaan alibi AL, yakni orang yang diduga melakukan penyiraman air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.
Sebab saat kejadian penyiraman air keras ke muka Novel, AL mengaku sedang berada di rumahnya di Kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Sesuai dengan arahan Pak Kapolri kami tak percaya begitu saja. Kami cek juga alibinya dia saat tanggal 10 April itu benar enggak dia libur atau di rumah," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis, 11 Mei 2017.
Selain itu, kata Argo, penyidik juga akan memeriksa orang yang berada di rumah tersebut yang disebutkan AL bersama dengan dirinya menonton televisi.
"Kami cek juga tempat kerjanya, kan ada buku mutasi, kami cek dia benar enggak dia kerja di situ. Kami akan cek juga orang yang ada di sekitar dia, dia ada enggak di rumah," ujarnya.
Polisi juga akan mengecek telepon genggam AL dengan menggunakan teknologi informasi untuk memastikan posisi yang bersangkutan pada saat kejadian penyiraman air keras.
"Saat tanggal 11 April handphone-nya dia ada di mana. Seperti kami mengecek dua orang yang dicurigai, kami sempat cek kedua keberadaannya," ujar dia.
Hingga saat ini, polisi belum menyebutkan bahwa AL adalah tersangka kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan. (one)
