Kritik Pedas Ganjar, Marwan Jafar Di-Bully Netizen

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat meninjau proyek tol Semarang-Kendal.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dwi Royanto

VIVA.co.id – Bakal Calon Gubernur Jawa Tengah asal Partai Kebangkitan Bangsa, Marwan Jafar menjadi bulan-bulanan netizen di media sosial. Hal itu lantaran mantan Menteri Desa dan Transmigrasi itu dianggap menyerang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Mendagri: Mahalnya Mahar Pilkada Picu Korupsi di Daerah

Marwan di-bully netizen di akun media sosial Twitter lantaran mengkritik pedas Ganjar Pranowo sebelum Pemilihan Kepala Daerah Jawa Tengah 2018 bergulir. Marwan menyebut bahwa Ganjar selama ini hanya melakukan pencitraan dalam mengatasi kemiskinan di Jawa Tengah.

"Hampir semua kebijakannya masih sebatas pencitraan. Saya sudah keliling seluruh daerah di Jawa Tengah, kita jadi tahu bukan kerja yang nyata dan konkret yang dilakukan," kata Marwan.

Belum Terapkan New Normal di Jateng, Ganjar Ungkap Alasannya

Ia juga menyebut bahwa selama kepemimpinan Ganjar di Jateng belum menunjukkan aksi nyata dengan angka kemiskinan Jateng justru semakin meningkat. Marwan bahkan sesumbar, jika nanti dirinya menjadi gubernur masalah kemiskinan bisa terkurangi.

Komentar Marwan pun ditanggapi beragam oleh netizen di Twitter pada Sabtu, 20 Mei 2017. Mayoritas netizen menyebut bahwa kritik Marwan tidak etis disampaikan, karena tanpa solusi yang jelas. 

Ucapan Lebaran Petugas Medis di APD 'Serang' Hati Ganjar Pranowo

"Aku warga Jateng dan paling sebel dengan pernyataan2 kyk gt. Kl pengen calonnya menang, tawarkan aja program yang jelas, " kata pemilik akun twitter @khuswatun khasanah.

"Kalau tidak diwaspadai saya takut terulang lagi cara-cara Pilkada DKI yang tidak beretika terjadi lagi di Jateng. Terlihat lagi gayanya sama, waspadalah...waspadalah, " kata pemilik akun @kardinal.

Banyak pula netizen lain menganggap bahwa kritik Marwan masih terlalu dini. Apalagi Pilgub Jateng masih akan digelar pada Juni 2018. 

"Pilgub masih jauh udah nyerang duluan...Sampean waras!?, " kata pemilik akun lain @Juni Rie.

"Kenapa sih kok menjelek-jelekkan. Apakah lebih merasa paling pandai...lebih bagus kalau adu program, " tulis akun @otong wijono.

Meski Pilkada Jateng masih akan bergulir cukup lama, namun sejumlah partai politik kini telah mulai menentukan sosok penantang untuk melawan calon petahana Ganjar Pranowo.

Sejumlah nama sudah mulai muncul, seperti  mantan Menteri Desa Marwan Jafar, Bupati Kudus Musthofa, Ketua DPD Partai Golkar Wisnu Suhardono, serta nama mantan Menteri ESDM Sudirman Said.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya