Tersesat di Gunung Marapi, Pendaki Temukan Lokasi Aneh

Ilustrasi/Pencarian pendaki gunung yang hilang
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Siswowidodo

VIVA.co.id – Kepala Bagian Operasi Polresta Padang Panjang, Komisaris Polisi Arifin Daulay, mengatakan, satu dari sembilan pendaki gunung Marapi masih terjebak akibat erupsi. Pendaki tersebut terpisah dari rombongan dan sampai saat ini belum diketahui keberadaannya.

Antisipasi Erupsi Marapi Ganggu Penerbangan, Sumbar Modifikasi Cuaca Bikin Hujan Buatan

"Satu di antara kesembilan pendaki asal Pekanbaru yang masih terjebak," kata Arifin, Minggu malam, 4 Juni 2017.

Untuk kedelapan pendaki, mereka kini berada di kawasan Pandan Berduri. Namun sampai saat ini, petugas gabungan masih menggali informasi titik lokasi Pandan Berduri. Sebab, belum pernah ada yang mengetahui tentang adanya kawasan tersebut di Gunung Marapi.

Suara Bergemuruh! Warga Ungkap Detik-detik 'Galodo' Terjang Permukiman di Lereng Gunung Marapi

"Lokasi Pandan Berduri ini belum ada yang mengetahui. Kita menduga mereka tersesat dan menemukan kawasan itu," kata Arifin.

Hingga saat ini lanjut Arifin, pihaknya sudah mengerahkan tim pertama dengan jumlah personel 23 orang untuk melakukan pencarian dan evakuasi terhadap kesembilan pendaki tersebut.

Akses Jalan Padang-Bukittingi Tak Dapat Dilalui Akibat Banjir Lahar Dingin

Tim yang terdiri dari Polri, BPBD dan relawan bergerak menuju puncak dan dugaan lokasi di mana tempat kesembilan pendaki tersebut berada, serta membawa logistik berupa air dan makanan siap saji. 

Sejauh ini, lanjut dia, sudah tujuh pendaki yang berhasil turun dari puncak Gunung Marapi dengan kondisi selamat dan sehat. Mereka tengah beristiraht di Aula Posko Pendakian Marapi di Koto Baru. (one)
 

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah.

Gubernur Laporkan Informasi Semua Kejadian Bencana di Sumbar kepada Presiden

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi melaporkan semua kejadian bencana di sejumlah kabupaten dan kota di provinsi itu kepada Presiden Joko Widodo melalui surat resmi.

img_title
VIVA.co.id
10 April 2024