Bapak dan 12 Anak Tinggal di Kandang Kambing Selama 25 Tahun

Sarbini (52), duda yang tinggal di dalam sebuah kandang kambing bersama 12 orang anaknya di Desa Dukuh Kabupaten Serang Banten, Selasa (1/8/2017)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yandhi Deslatama

VIVA.co.id – Seperempat abad sudah Sarbini dan 12 anaknya menetap di sebuah rumah reyot di Desa Dukuh Kabupaten Serang Banten. Bahkan rumah mereka itu dulu adalah kandang kambing.

Kisah Mualaf Ibu dari Crazy Rich Surabaya Gegara Melihat Orang Islam Lakukan Ini

Sudah lama mereka tinggal di sana. "Sejak tahun 91-an (tinggal). Ini tanah sendiri dari orang tua," ujar Sarbini saat ditemui di kediamannya, Selasa 1 Agustus 2017.

Lima tahun lalu, Sarbini ditinggal mati oleh istri. Kemiskinan dan minimnya perhatian dari warga dan pemerintah akhirnya memaksa keluarga ini bertahan hidup seadanya.

Kisah Inspiratif Cristiano Ronaldo dari Masa Kecil yang Sulit Menuju Puncak Kejayaan

Gubuk reyot yang berukuran tak lebih 3x4 meter itu akhirnya dijejali oleh Sarbini dan anak-anaknya. Sarbini hanya memisahkan kasur tempat istirahat mereka berdasar usia.

Sarbini, warga Serang Banten yang hidup di kandang kambing bersama 12 anaknya

Hebat, Sosok Mazhab Fiqih Ini Bisa Khatam Al-Quran Hingga 60 Kali Selama Ramadhan

FOTO: Sarbini bersama anaknya saat bercengkrama di depan rumahnya yang dahulunya merupakan kandang kambing, Selasa (1/8/2017)

"Yang kecil di sana sama saya, laki-laki di sini," ujar Sarbini sembari menunjuk ke arah dipan yang dalam kondisi memprihatinkan. Musim hujan rumah ini selalu bocor di berbagai tempat.

Kini, Sarbini yang kesehariannya hanya bekerja sebagai buruh serabutan memilih tetap bertahan di rumah itu. Ke-12 anaknya, dengan usia paling tua 15 tahun, tak bisa memilih.

Kekhawatirannya hanya satu, yakni musim hujan. Sebab kandang kambing yang menjadi rumah itu sudah terlalu rapuh. "Takut roboh," ujar Sarbini. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya