Ribuan Warga Malah Kembali ke Zona Merah Gunung Agung

Gunung Agung keluarkan asap mengepul.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana

VIVA.co.id – Ribuan pengungsi ancaman erupsi Gunung Agung nekat kembali ke rumah mereka setelah beberapa waktu mengungsi. Ini tindakan berbahaya, sebab seluruh rumah warga itu berada di zona merah kawasan rawan bencana letusan Gunung Agung. Gunung berapi itu sendiri masih berstatus “Awas” dan bisa meletus sewaktu-waktu.

Gempa M 6,1 Guncang Pasaman Barat, BNPB: 2 Meninggal, 20 Luka-luka

"Sekitar 1.200 orang masyarakat sudah kembali ke daerah merah," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas dari Badan Nasional Penanggunglangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho, Kamis 12 Oktober 2017.

Sutopo menduga aksi nekat ribuan warga kembali ke rumah mereka di zona merah itu ditengarai oleh ketidakpastian meletusnya Gunung Agung.

BNPB: Daerah-daerah yang Punya Isoter Rendah, Kematiannya Tinggi

"Situasi ketidakjelasan atau ketidakpastian, masyarakat melanggar ketentuan keselamatan," kata Sutopo.

Sejauh ini, upaya pengembalian warga ke lokasi pengungsian masih dilakukan. Badan Nasional Penanggulangan Bencana bersama pemerintah setempat dan kepolisian kembali memberikan pemahaman kepada warga perihal bahaya kembali ke zona merah.

510 Rumah Rusak Akibat Diterjang Angin Kencang di Yogyakarta

"Satgas dan tim tersebut  juga bekerjasama dengan relawan dan beberapa orang korban erupsi Merapi untuk memberi pemahaman kepada masyarakat," ujarnya. (ren)

Banjir terjadi di Serang, Banten

BNPB: 3 Warga Meninggal dan 2 Hilang Akibat Banjir di Serang

Sebanyak 2.413 KK yang tinggal di 2.413 rumah masih terdampak banjir dengan tinggi muka air (TMA) antara 50-200 sentimeter.

img_title
VIVA.co.id
2 Maret 2022