Sunat Dana BOS, Kadis Pendidikan Langkat Terjaring OTT

Ilustrasi antikorupsi
Sumber :
  • ANTARA/Muhammad Iqbal

VIVA – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat, Salam Syahputra terjaring operasi tangkap tangan (OTT). Salam diamankan bersama 10 orang lainnya di Kantor Disdik Kabupaten Langkat.

KPK Minim OTT, Alex Marwata: Banyak Pejabat Negara Sudah Tahu HP Disadap

Berdasarkan informasi diperoleh VIVA.co.id, OTT itu dilakukan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut. Setelah mendapat informasi telah terjadi pemotongan dana bantuan operasional sekolah (BOS). Diduga setoran dilakukan pihak sekolah kepada Salam.

"Iya betul diamankan ada 11 orang. (Yang diamankan) Kadis Pendidikan Langkat inisial SS (Salam Syahputra) serta ada kepala sekolah," ucap Kasubdit III/Tipikor Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut, AKBP. Putu Yudha kepada wartawan di Mapolda Sumut, Selasa sore, 17 Oktober 2017.

Nurul Ghufron: KPK Bukan Ingin Meninggalkan OTT, tapi Pencegahan Lebih Beradab

Dalam pemeriksaan sementara terhadap orang yang diamankan, Putu menuturkan, OTT terkait dugaan korupsi BOS. Pelaku diduga menyunat dana bantuan itu sebelum diberikan kepada siswa. Potongannya Rp10.000 untuk setiap siswa.

Pada OTT itu, pihak kepolisian juga mengamankan sejumlah barang bukti. Kemudian, melakukan penggeledahan di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat untuk mencari barang bukti lainnya.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Penuhi Panggilan KPK

"Barang bukti yang kita amankan berupa uang tunai puluhan juta rupiah dan daftar hadir kepala sekolah," tutur perwira melati dua itu.

Ditanyakan lebih lanjut, Putu enggan menjelaskan secara rinci. Soalnya, seluruh tersangka tengah dilakukan pemeriksaan di gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut lebih lanjut.

Begitu juga, pihak kepolisian dari 11 orang diamankan belum ada menetapkan mereka tersangka. Karena, masih terus digalih informasi untuk selanjutnya ditetapkan sebagai tersangka.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya