Ridwan Kamil Bilang Nurdin Halid Benarkan Dukungan Golkar

Ridwan Kamil
Sumber :
  • Bandung.go.id

VIVA – Ridwan Kamil mengaku sudah ditelepon Nurdin Halid, Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar, yang mengonfirmasi kabar dukungan partai itu untuknya sebagai calon gubernur Jawa Barat.

Ridwan Kamil: Covid-19 Penyakit Orang Kota

"Saya sudah ditelepon Nurdin Halid, (kabar dukungan Partai Golkar untuk Ridwan Kamil) betul," kata Ridwan ketika ditanyai wartawan di Bandung pada Kamis, 26 Oktober 2017.

Tapi Wali Kota Bandung itu tak serta-merta memercayai konfirmasi lisan, meski disampaikan petinggi Golkar sekaliber Nurdin Halid. Dia merasa perlu melihat langsung bukti dukungan itu, sekurang-kurangnya dalam bentuk surat resmi yang diterbitkan pimpinan pusat Partai Golkar. "Saya belum melihat suratnya, baik fotokopi maupun aslinya."

Ridwan Kamil Setop PSBB di Jawa Barat, Kecuali Bodebek

Ridwan Kamil juga mengerti prosedur penetapan keputusan penting dan strategis di Partai Golkar yang cukup panjang. Karena itu dia tak otomatis menganggap kabar dukungan itu terkonfirmasi atau sudah resmi.

Begitu juga kabar yang menyebutkan bahwa Partai Golkar mendukung sekaligus mengajukan nama Daniel Mutaqien Syafiudin sebagai bakal calon wakil gubernur untuknya. Daniel ialah putra Irianto MS Syafiudin alias Yance, mantan Bupati Indramayu, dan kini anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI yang bertugas di Komisi V.

Ridwan Kamil Tawarkan Proyek Investasi di Jabar Rp700 Triliun

"Tidak bisa mengonfirmasi bahwa (kabar duungan Partai Golkar) itu sudah resmi. Prosedurnya memang lama. Berbeda, partai lain yang sudah terlihat terpegang dan diterima," katanya.

Pernyataan Ridwan itu menjawab pertanyaan wartawan tentang klaim Robert J Kardinal, Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI, yang menyebut partainya mendukung sang wali kota sebagai calon gubernur Jawa Barat.

Robert, ketika ditanyai wartawan di Jakarta kemarin, hanya menjawab singkat tentang informasi dukungan itu. “Iya, betul. Kami pilih Pak Ridwan (Kamil).”

Dia juga membenarkan nama Daniel Mutaqien Syafiuddin, tapi soal itu diserahkan sepenuhnya pada Ridwan Kamil. "Nanti bergantung Pak Ridwan,” ujarnya. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya