Beredar Video Pelajar SMA Beradegan Mesum di Semak-semak

Ilustrasi video.
Sumber :
  • www.pixabay.com/septimo77

VIVA – Warga Sampit, Kalimantan Tengah, dihebohkan dengan beredarnya sebuah video mesum pelajar SMA yang tengah beradegan panas di semak-semak. Dengan cepat, video yang berdurasi 2 menit 48 detik tersebut akhirnya menyebar luas di media sosial dan grup WhatsApp warga, terutama di kalangan remaja.

Kuat dugaan, video porno tersebut sengaja disebar untuk mempermalukan pemeran wanitanya. Sebab, di awal video ini tercantum nama yang diduga pemeran wanitanya dengan ditambah tulisan ‘Berjuta Cinta’.

Informasinya, kedua pemeran video mesum tersebut merupakan pelajar salah satu sekolah negeri di Kecamatan Parenggean. Kedua pelajar ini merupakan pasangan kekasih, namun sekarang sudah putus, sehingga dugaan sementara penyebar video ini adalah pemeran prianya, lantaran sakit hati.

Sebar Video Mesum Bareng Istri Teman, Ipin Sopir Truk Divonis 2,5 Tahun Penjara

Dugaan ini diperkuat dengan wajah pemeran prianya yang sudah di-blur, sedangkan wajah pemeran wanitanya sangat jelas terlihat.

“Sepertinya wanitanya ini anak dari Kecamatan Parenggean, dia murid salah satu SMA negeri. Kalau yang cowoknya saya tidak tahu, soalnya wajahnya diedit di video itu,” ucap Obby, salah seorang warga Parenggean yang kebetulan mengaku mengenali wajah pemeran wanita tersebut kepada VIVA, Sabtu, 18 November 2017.

Top Trending: Maba UGM 'Disentil' Dosen, Istri Polisi Pamer Liburan, Video Mesum Caleg

Obby mengaku mendapatkan video tersebut dari kiriman temannya, dan video itu saat ini memang sudah beredar luas di mana-mana.

Saat ini kasus video porno yang melibatkan oknum pelajar SMA ini sudah ditangani oleh pihak kepolisian setempat. Menurut Kasatreskrim Polres Kotawaringin Timur, AKP Syamsul Bahri, mereka masih menyelidiki kasus video porno ini dan sudah memeriksa sejumlah saksi yang dianggap mengetahuinya.

“Tersangkanya belum ada, dan kami juga masih berusaha mencari siapa pelaku yang menyebarkan video ini. Sejumlah saksi sudah kami periksa. Kasus ini awalnya ditangani oleh Polsek Parenggean, namun sekarang sudah dilimpahkan ke polres,” kata Syamsul.

Laporan: Didi Syachwani (Sampit, Kalimantan Tengah)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya