Sultan Khawatir Kraton Yogya Pecah

VIVAnews – Sri Sultan Hemengku Buwono X, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, mengatakan khawatir bakal munculnya konflik di lingkungan keraton bila suksesi untuk jabatan gubernur dan wakil Yogyakarta dipolitisasi.

Terima Kunjungan LBBP Jepang, Menaker Berharap Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Jepang Meningkat

“Di pemilihan kepala daerah saja keluarga kraton bisa mendukung pihak yang beda beda,” kata Sultan di gedung Parlemen, Senayan, Kamis 5 Pebruari 2009.

Itu sebabnya Sultan minta DPR cermat dalam merumuskan Rancangan Undang-undang Keistimewaan Yogyakarta. Sultan mengatakan etnisitas di Yogyakarta tidak boleh dihilangkan.

Skenario Tante Bunuh Keponakan di Tangerang, Ambil Perhiasan Korban Biar Dikira Kasus Pencurian

Sultan juga berharap ciri Yogyakarta sebagai kota yang menjunjung tinggi toleransi, budaya dan pendidikan, tetap dipertahankan.

Komisi II bidang pemerintahan Dewan Perwakilan Rakyat, tadi siang, mengadakan Rapat Dengar Pendapat tentang tentang RUU Keistimewaan Yogyakarta.

JK Sebut Golkar Partai Terbuka, Tak Masalah Jika Jokowi-Gibran Gabung
Bintang Emon dan Istri, Alca Octaviani

Gak Nyangka, Istri Bintang Emon Dinyatakan Positif Narkoba

Kabar ini lantas membuat Bintang Emon keheranan karena sang istri belum lama ini mendapatkan rekomendasi obat dari seorang apoteker.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024