Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews
- Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Saan Mustofa, mengaku tak mengetahui materi apa yang akan dibicarakan pada pertemuan Majelis Tinggi Demokrat nanti malam. Rapat ini akan dipimpin langsung oleh Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono.
"Kami belum tahu materi yang dibicarakan. Saya yakin opsi yang disampaikan SBY tentu yang terbaik," kata Saan ketika dihubungi, Jumat 8 Februari 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Kami belum tahu materi yang dibicarakan. Saya yakin opsi yang disampaikan SBY tentu yang terbaik," kata Saan ketika dihubungi, Jumat 8 Februari 2013.
Saan juga menepis isu bahwa pertemuan majelis tinggi kali ini dilakukan untuk membahas Kongres Luar Biasa melengserkan Ketua Umum Anas Urbaningrum. "Tidak ada KLB dan menggeser Mas Anas. Pak SBY sangat arif, dan bijaksana," ujar dia.
Saan mengatakan, selama ini, Anas sudah banyak turun ke daerah untuk membuat kader-kader semakin solid. "Kepemimpinan Mas Anas, nggak ada salah. DPD ingin soliditas itu benar-benar tampak. Bukan hanya wacana, mereka yakin Mas anas bisa memajukan Partai Demokrat," ujar dia.
Majelis Tinggi terdiri dari sembilan orang. Mereka adalah Ketua Dewan Pembina, Sekretaris Dewan Pembina, Ketua Umum DPP, dua Wakil Ketua Umum DPP, Sekretaris Jenderal DPP, Bendahara Umum, Sekretaris Dewan Kehormatan, dan Direktur Eksekutif.
Anggota Dewan Pembina Syarif Hasan memastikan tidak akan ada voting dalam pertemuan tersebut. Meski demikian, Syarif tidak membantah pertemuan akan membahas kemungkinan Kongres Luar Biasa (KLB). Menteri Koperasi dan UKM tersebut menolak memberikan informasi atau petunjuk apapun. Syarif meminta publik untuk menunggu sampai pertemuan benar-benar digelar. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Saan juga menepis isu bahwa pertemuan majelis tinggi kali ini dilakukan untuk membahas Kongres Luar Biasa melengserkan Ketua Umum Anas Urbaningrum. "Tidak ada KLB dan menggeser Mas Anas. Pak SBY sangat arif, dan bijaksana," ujar dia.
