Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews -
Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Tjahjo Kumolo, mengaku partainya belum membahas calon presiden yang akan diusung pada Pemilu 2014. Namun PDIP sudah menargetkan lebih dari 20 persen suara untuk pemilihan tingkat parlemen.
Saat ini, kata dia, PDIP masih mencermati dinamika politik yang terus berkembang. Di sisi lain, partai juga sudah menyerahkan keputusan capres pada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. "Kesepakatan rakernas diserahkan ke ketum," kata Tjahtjo di Jakarta, Kamis 4 Juli 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Guru dan IRT Jadi Korban Pinjol Ilegal Terbanyak, OJK: Cek Legalitas dan Logis Sebelum Pinjam
Saat ini, kata dia, PDIP masih mencermati dinamika politik yang terus berkembang. Di sisi lain, partai juga sudah menyerahkan keputusan capres pada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. "Kesepakatan rakernas diserahkan ke ketum," kata Tjahtjo di Jakarta, Kamis 4 Juli 2013.
Tjahjo mengakui elektabilitas salah satu kader PDIP, Joko Widodo, tinggi. Namun, kata dia, PDIP tidak mau gegabah dengan langsung mencalonkan Jokowi sebagai capres.
"Saya kira dalam internal rumah tangga kami, setiap denting jam, dengan liat media, mendengar adalah sebagai bahan yang terus kami himpun, sebagai bagian dari keputusan politik. Momennya kami cari waktu yang tepat, tapi kami serahkan ke Bu Megawati," kata dia. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tjahjo mengakui elektabilitas salah satu kader PDIP, Joko Widodo, tinggi. Namun, kata dia, PDIP tidak mau gegabah dengan langsung mencalonkan Jokowi sebagai capres.
