Sumber :
- Antara/ Rosa Panggabean
VIVAnews -
Tingginya tingkat elektabilitas Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, saat ini tak ada yang bisa membantah.
Tidak hanya unggul dari tokoh lain yang bakal mencalonkan diri di Pilpres 2014, Jokowi, begitu dia disapa, juga mengungguli Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Jokowi lebih dipilih menjadi presiden oleh internal partainya, ketimbang Megawati.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Hubungan dengan Rizky Nazar Diduga Retak Lantaran Orang Ketiga, Instagram Syifa Hadju Diserbu
Tidak hanya unggul dari tokoh lain yang bakal mencalonkan diri di Pilpres 2014, Jokowi, begitu dia disapa, juga mengungguli Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Jokowi lebih dipilih menjadi presiden oleh internal partainya, ketimbang Megawati.
Berdasarkan hasil survei yang dirilis Pol-Tracking Institute, Minggu 22 Desember 2013, tingkat keterpilihan Jokowi di kalangan pemilih PDIP mencapai 69,25 persen.
Sedangkan Megawati hanya 14,97 persen dan Puan Maharani, putri bungsu Megawati hanya 0,8 persen. Sementara, yang menjawab tidak tahu 13,37 persen.
Survei ini dilakukan pada 13 September-11 Oktober 2013, terhadap 2010 responden dengan usia minimal 17 tahun di seluruh provinsi di Indonesia. Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan metode
multi stage random sampling
,
margin error
mencapai 2,19 persen.
Pol-Tracking Institute tak hanya mengukur tingkat keterpilihan Jokowi di kalangan pemilih PDIP, tapi juga pemilih di seluruh Indonesia.
Jokowi tak terbendung dengan tingkat keterpilihan tertinggi yaitu, 58,37 persen. Sementara, Megawati 7,16 persen, Puan Maharani 0,59 persen. Yang menjawab tidak tahu sebesar 27,6 persen. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Berdasarkan hasil survei yang dirilis Pol-Tracking Institute, Minggu 22 Desember 2013, tingkat keterpilihan Jokowi di kalangan pemilih PDIP mencapai 69,25 persen.
