Sumber :
- BusinessInsider
VIVA.co.id
- Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Bambang Haryadi menyayangkan pemerintah menaikkan tarif dasar listrik disaat ekonomi masyarakat masih dalam keadaan kurang baik.
"Apalagi kenaikan harga tersebut tidak berimbang dengan pelayanan PLN yang diterima masyarakat," kata Bambang ketika dihubungi, Jakarta, Senin 28 Desember 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Rupiah Menguat, Tarif Listrik Agustus Turun
Baca Juga :
Tarif Listrik Turun Lagi
"Apalagi kenaikan harga tersebut tidak berimbang dengan pelayanan PLN yang diterima masyarakat," kata Bambang ketika dihubungi, Jakarta, Senin 28 Desember 2015.
Baca Juga :
Bulan Ini PLN Kembali Turunkan Tarif Listrik
Apalagi, tambahnya, ada sebagian daerah di DKI Jakarta yang menerima pelayanan PLN dengan tegangan hanya 150V, jauh di bawah batas kewajaran. Sangat merugikan masyarakat sebagai konsumen.
"Jadi sangat ironis, ada kenaikan harga tarif ditengah buruknya pelayanan PLN," tambahnya menyesalkan.
Ia menegaskan, tidak akan menyalahkan masyarakat sebagai konsumen, jika ingin menggugat perdata atas kerugian yang mereka terima dari dampak buruknya pelayanan yang diberikan PLN.
"Sebaiknya BUMN lebih peka terhadap kondisi masyarakat dalam membuat sebuah kebijakan, bukan hanya melihat aspek keuntungan korporasi semata," pungkasnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Apalagi, tambahnya, ada sebagian daerah di DKI Jakarta yang menerima pelayanan PLN dengan tegangan hanya 150V, jauh di bawah batas kewajaran. Sangat merugikan masyarakat sebagai konsumen.
