- VIVAnews.com
VIVA.co.id – Wakil Ketua DPR yang juga politikus PKS, Fahri Hamzah, membenarkan kabar duka meninggal dunianya politikus PKS, Arifinto. Menurut informasi sementara yang ia dapat, Arifinto terkena serangan jantung.
"Benar. Sementara serangan jantung di tol," kata Fahri melalui pesan singkat pada VIVA.co.id, Sabtu, 10 September 2016.
Fahri menambahkan selama ini mengenal sosok Arifinto sebagai sosok yang rileks dan mudah mencairkan suasana. Ia menduga sifat tersebut muncul karena latar belakang Arifinto yang senang berdagang.
"Beliau orangnya fair. Saya bertemu sekitar sebulan lalu di suatu kondangan. Kami saling memaafkan setelah lebaran. Terpukul rasanya beliau pergi begitu cepat," kata Fahri.
Ia menambahkan informasi yang didapatkan dari sejumlah teman, Arifinto satu jam sebelum wafat masih membalas komentar di grup percakapan Whatsapp. "Memang begitulah beliau biasanya. Aktif dan senang diskusi," kata Fahri.
Sebelummya pada Jumat malam, 8 September 2016, beredar kabar di situs jejaring sosial bahwa ada temuan mayat dalam mobil Toyota Rush bernomor polisi B 1644 KFN di Desa Jatimunggul, Kecamatan Trisi, Kabupaten Indramayu.
Dari data yang ditemukan dalam diri jenazah diketahui, korban bernama Arifinto yang beralamat Kampung Bojong Rawa lele RT 01/08, Desa Jatimakmur, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi. (ase)
Softbank Batal Investasi di IKN, Fraksi PKS: Jangan Perbesar APBN
Anggota Komisi V dari fraksi PKS meminta pemerintah untuk mengkaji serius dampak penarikan investasi di IKN tersebut. Jangan perbesar pemakaian APBN.
