MPR Dorong Pemerintah Lobi Pengalihan Kuota Haji

Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid
Sumber :

VIVA.co.id – Permasalahan haji muncul seiring dengan daftar antrean haji yang panjang di Indonesia. Menyikapi hal ini, Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Hidayat Nurwahid menilai, bahwa daftar tunggu naik haji memang terganjal kuota. Aturan kuota menyebutkan, dari 1000 penduduk maka akan ada satu jatah calon jemaah.   

Pelunasan Biaya Haji Ditutup pada 5 April, Kuota 213.320 Jemaah Reguler Sudah Terisi

"Ini kesepakatan negara-negara Islam. Kalau tidak ada kuota akan menambah ruwet saat ibadah," kata Hidayat dalam keterangannya, Senin, 12 September 2016.

Hidayat mengatakan, antrean kemudian menjadi bertambah panjang ketika ada pengurangan kuota saat terjadi pembangunan di sekitar Kabah. Walaupun diakuinya, tidak hanya Indonesia yang mendapat pengurangan kuota haji tersebut.

Tahap II Ditutup, 194.744 Jemaah Reguler Lunasi Biaya Haji

"Tidak hanya Indonesia namun seluruh negara Islam," ujar Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Dia menyarankan agar Indonesia terus berkomunikasi intens dengan negara-negara yang selama ini kuota hajinya tidak dipakai. Jumlah kuota dari negara lain yang tidak terpakai karena umat Muslim yang minoritas diharapkan bisa digunakan seperti kuota dari Filipina, Myanmar, Vietnam dan Laos.
 
"Di sana banyak kuota yang belum dipakai daripada ada jemaah yang menggunakan cara-cara ilegal."

Kuota 2024 Terbesar Sepanjang Sejarah Penyelenggaraan Ibadah Haji

(mus) 

Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Kemenag Pastikan 75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Saat ini, data jemaah haji Indonesia yang masuk sebanyak 216.692. Dari jumlah itu, sebanyak 207.527 jemaah datanya sudah diverifikasi untuk diajukan penerbitan visanya.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024