Pilkada Jakarta 2017

Sandiaga Dukung Ahok-Djarot Perkarakan Kasus Surat Al-Maidah

Bakal calon wakil gubernur DKI Sandiaga Uno.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Danar Dono

VIVA.co.id – Bakal calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menolak adanya kampanye hitam dan bernuansa SARA dalam Pilkada serentak 2017 mendatang. Bahkan ia mendukung langkah hukum tim pemenangan pasangan petahana Ahok-Djarot terkait beredarnya video kontroversial surat Al-Maidah.

Anies Buka Peluang Maju Pilgub Jakarta: Saya Baru Satu Periode

"Kami memberikan dukungan kepada petahana melaporkan kepada aparat," kata Sandiaga di Kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu 2017.

Bahkan, Sandi mengaku sudah memerintahkan kepada semua Tim Pemenangan Anies-Sandi agar tidak menggunakan isu SARA di Pilkada Jakarta.

Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan

"Ini adalah bentuk konkret kami membangun demokrasi sejuk tanpa SARA," lanjutnya.

Sebelumnya Tim Pemenangan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni juga menyatakan tak akan berkampanye menyinggung persoalan SARA. Menurut tim, masih banyak bahan kampanye lainnya yang bermutu dan tidak menyebar kebencian.

Anies soal Tawaran Jadi Menteri di Kabinet Prabowo: Belum Ada yang Ngajak

"Kami lebih banyak visi misi. Bagaimana dengan hal-hal krusial di Jakarta yang mendalam seperti macet dan banjir. Ini harus dibenahi. Soal agama tak terlalu besar," kata Eko Hendro Purnomo dari Tim Pemenangan Agus-Sylvi di Warung Daun, Jakarta, Sabtu 8 Oktober 2016.

Ia menegaskan bahwa tim pemenangan Agus-Sylviana, tidak akan "bermain" pada ranah agama.

Ketua Bapilu PPP Sandiaga Uno

Sandiaga Akui Sarankan PPP Segera Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno mengatakan, PPP akan merasa terhormat apabila diajak bergabung dalam sebuah koalisi besar untuk membangun Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024