- ANTARA FOTO/ Rosa Panggabean.
VIVA.co.id – Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Zulkifli Hasan menyatakan, kesenjangan sosial di masyarakat semakin tinggi. Ini terjadi karena kebijakan kepemilikan lahan yang tidak adil dan jauh dari prinsip keadilan sosial.
Dia mencontohkan, pemberian izin lahan seringkali hanya diberikan pada mereka yang kuat secara politik dan punya uang.
"Hasilnya, segelintir orang menguasai 50 persen kekayaan dalam negeri," kata Zulkifli dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta Senin 23 Januari 2017.
Ketidakadilan dalam pemberian lahan tersebut menurutnya semakin diperparah dengan kebijakan pembiayaan keuangan yang tidak inklusif. Akhirnya, kesenjangan tersebut pun berlanjut. "Ini berpotensi menjerumuskan negeri ini dalam perpecahan," kata Ketua MPR tersebut.
Zulkifli meminta seluruh kader PAN baik yang ada di legislatif maupun eksekutif untuk menggunakan setiap kesempatan, dan kekuatan untuk melawan segala bentuk ketidakadilan sosial tersebut. Selain itu, dia meminta mereka terus konsisten memenuhi sumpah janji yang telah diucapkan.
"Saudaraku harus hadir di tengah derita rakyat yang lemah, serta tidak punya lahan dan akses. Tegaskan keberpihakan pada korban ketidakadilan ini," tutur dia.
Ketum PAN Zulhas Bantah Ketemu Jokowi Bahas Reshuffle Kabinet
Presiden Joko Widodo (Jokowi) diisukan bakal melakukan reshuffle kabinet Indonesia Maju dalam waktu dekat.
