- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA.co.id - Hasil hitung cepat berbagai lembaga survei sama dengan prediksi Wakil Presiden Jusuf Kalla yang melihat Pilkada DKI Jakarta akan berlangsung dua putaran. JK mengingatakan pertarungan meraih kursi DKI 1 akan lebih berat pada putaran kedua.
Dari pantauan hitung cepat, JK memprediksi dalam putaran kedua pasangan nomer dua, Ahok-Djarot akan berhadapan dengan pasangan nomor tiga, Anies-Sandi.
"Dua putaran memang tidak mudah. Memang kita lihat dua dan tiga berimbang," kata JK di rumah dinasnya kawasan Jl. Diponegoro, Jakarta, Rabu, 15 Februari 2017.
JK melihat kans pasangan nomor satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, berat untuk masuk pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta. Namun, dia menilai Agus mempunyai potensi di masa yang akan datang.
"Kalau satu masih mudalah, masih ada kesempatan nanti. Dia kan paling muda di antara bertiga. Ini kayaknya berdasarkan senioritas," katanya.
JK mengapresiasi aparat kepolisian yang telah menjaga kondusifitas Pilkada di 101 daerah, terutama DKI Jakarta. Sejak pagi, tidak ada insiden menonjol yang menganggu proses Pilkada. Bahkan, politikus Partai Golkar ini percaya diri mengatakan proses demokrasi Indonesia lebih baik di banding negara tetangga.
"Suasananya bagus di seluruh Indonesia. Belum ada laporan kekerasan. Kita apresiasi ini. Dibandingkan Filipina, Thailand dan yang lain kita lebih baik," katanya. (adi)