VIVAnews - Partai Gerakan Indonesia Raya telah melakukan pembekalan terhadap ratusan calon legislator terpilih mereka. Mereka diberi pembekalan, mulai dari masalah kepartaian sampai politik.
"Pembekalan dilakukan di Hotel Red Top, tanggal 6-10 September kemarin," kata Wakil Sekretaris Jenderal Gerindra, Abdul Harris Bobihoe, dalam perbincangan melalui telepon dengan VIVAnews, Sabtu 12 September 2009.
Pesertanya adalah calon legislator Gerindra yang terpilih, mulai dari tingkat Dewan Perwakilan Rakyat sampai Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kabupaten atau kota. "Dari total 647 legislator terpilih, yang ikut hampir 500," kata Harris.
Materi pembekalannya, kata Harris, mulai dari masalah anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai sampai Undang-undang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. "Juga masalah politik, yang diisi Effendi Ghazali," ujar Harris.
Ketua Dewan Pembina Gerindra, Prabowo Subianto, membuka langsung pembekalan yang dilakukan tertutup bagi kalangan Gerindra itu. Kemudian Prabowo juga menutup pada tanggal 10.
"Saat penutupan, ada pembacaan ikrar oleh calon termuda dan tertua," kata Harris. Ikrar berisi antara lain berjanji menjalankan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai, tidak terlibat penyalahgunaan narkotika dan tidak korupsi.
Baca Juga :
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar di Kuartal I-2024, Penyaluran Kredit Tembus Rp 344,2 Triliun
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Mendagri Tito Karnavian mengungkapkan bahwa Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tak memperoleh penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha di Hari Otoda ke-28.
Filsafat Stoik telah memberikan kontribusi besar dalam pemikiran filsafat Barat, terutama melalui karya-karya para tokohnya seperti Epictetus. Salah satu karya monumental
Bangunan toko modern di Desa Dapurkejambon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, menjadi bahan pembicaraan warga setempat karena diduga belum mengantongi izin.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, berada dipersimpangan jalan. Antara profesionalitas dengan nasionalisme. Shin komitmen akan profesional dalam laga tersebut.
Selengkapnya
Isu Terkini