- Agus Rahmat - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Partai Perindo tiba-tiba saja memutuskan ikut mendukung Joko Widodo pada Pemilihan Presiden 2019. Namun ada juga yang menilai, ada motif lain di balik keputusan partai pimpinan Hary Tanoesoedibdjo itu, mendukung Jokowi.
Menyikapi dukungan Perindo itu, Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengatakan pada intinya semua dukungan dari partai politik adalah positif. Karena bisa membantu program-program Presiden Jokowi.
"Tapi yang penting dukungan itu jangan sebagai motif kekuasaan, motif-motif kepentingan jangka pendek," kata Hasto saat menghadiri acara akikah putri Sekjen Golkar Idrus Marham di Cibubur Jakarta Timur, Minggu 6 Agustus 2017.
Dukungan itu, kata Hasto, harusnya didasarkan pada kesadaran organisasi. Dan tentu kesadaran bahwa kinerja Jokowi selama ini sudah baik dan lebih bagus.
Bentuk dukungan juga bertambah dari partai lain. Termasuk pada Jumat 4 Agustus dalam Rapimnas 1, Hanura, menyatakan resmi mengusung kembali Jokowi di 2019. Hasto mengatakan, ini positif dalam membangun konsolidasi ke depannya.
"Dan kemudian kalau sudah memberikan dukungan kami harapkan di tingkat implementasinya juga dijabarkan baik melalui DPR, maupun dukungan di tengah rakyat," kata Hasto. (ren)
Kembali Mencuat, Golkar Tak Ingin Berandai-andai Soal Kabar Jokowi Gabung
Kabar Presiden Jokowi bergabung ke Golkar, kembali mencuat. Setelah elit PDIP menyebut, Jokowi bukan lagi bagian dari partai itu setelah beda pilihan selama Pilpres 2024.
