Adu Kuat Khofifah dan Gus Ipul di Pilgub Jatim

Khofifah Indar Parawansa di Mojokerto, Jawa Timur, pada Sabtu, 5 Agustus 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Nur Faishal.

VIVA.co.id – Partai Kebangkitan Bangsa mengaku tak masalah jika Khofifah Indar Parawansa maju sebagai bakal cagub di Pilgub Jawa Timur. Bila ini terealisasi, Khofifah akan menjadi pesaing kuat Saifullah Yusuf alias Gus Ipul yang sudah diusung PKB.

Gerindra Hanya Rekom Khofifah sebagai Cagub Jatim, Emil Tak Pasti jadi Cawagub

Ketua Desk Pilkada DPP PKB Daniel Johan mengatakan bila maju, maka partainya siap menghadapi Khofifah.

"Enggak papa. Kami juga yakin kok dengan Gus Ipul," kata Daniel kepada VIVA.co.id, Rabu, 23 Agustus 2017.

Khofifah: Kita Doakan Oktober Mendatang Presiden ke-8 Prabowo Dilantik

Bagi Daniel, persaingan di Pilgub Jatim memang didominasi Nahdliyin sebagai penentu. Figur Gus Ipul dan Khofifah merupakan bagian Nahdliyin.

Melihat pergerakan Khofifah, Daniel mengakui isyarat Menteri Sosial itu maju ke Pilgub Jatim makin kuat. Meski memang belum mendeklarasikan diri untuk maju.

Bela Gus Ipul, Panglima Santri NU Sindir Cak Imin: Selesai Hajatan, Lapor PBNU Minta Petunjuk

"Rasa-rasanya iya kalau melihat. Tapi, kita lihat nanti karena kami pun sudah mempersiapkan strategi," tuturnya.

Seperti diketahui, meski belum deklarasi, tapi Khofifah terus bermanuver dengan melakukan kunjungan ke beberapa daerah di Jawa Timur. Sebelumnya, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sudah meminta Presiden Joko Widodo agar tak memberikan restu kepada Khofifah agar tak maju ke Pilgub Jatim dan lebih baik fokus sebagai Menteri Sosial.

Nahdliyin pecah

Khofifah makin memberikan sinyal kuat akan maju pada Pilgub Jawa Timur 2018. Namun, saat ini belum ada kepastian dari Khofifah untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menteri Sosial.

Pengamat Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Arya Fernandez menilai semakin lambatnya Khofifah mengambil keputusan maka dirinya makin sulit bermanuver. Pesaing Khofifah datang dari Saifullah Yusuf atau Gus Ipul yang sudah mantap di dukung PKB.

"Jadi semakin lama dia memutuskan (maju sebagai calon gubernur) maka enggak baik juga buat dia," kata Arya saat dihubungi VIVA.co.id, Rabu, 23 Agustus 2017.

Arya mengatakan, Khofifah harus berani dan cepat mengambil keputusan. Pasalnya, semakin lama dia memutuskan maka akan sulit untuk mendapatkan dukungan. Apalagi suara jawa timur dipegang warga Nahdliyin. Arya juga menilai warga Nahdliyin masih menanti sikap dari Khofifah.

Diyakini, suara Nahdliyin di Jawa Timur akan pecah jika Khofifah maju mencalonkan diri.

"Tapi, suara Nahdliyin pasti pecah kalau Khofifah benar-benar calonkan," tuturnya.

    

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya