- VIVA.co.id/ Rifki Arsilan.
VIVA.co.id - Sejumlah elite Partai Golkar hari ini, Minggu, 15 Oktober 2017, datang ke Komisi Pemilihan Umum. Kedatangan mereka dalam rangka mendaftarkan diri untuk menjadi peserta Pemilu 2019.
Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham, menyatakan bahwa dia dan sejumlah pengurus DPP Partai Golkar ditugaskan oleh Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto untuk mendaftarkan partai berlambang pohon beringin itu agar menjadi salah satu partai politik yang ikut serta dalam pemilu mendatang.
"Karena itu, maka pada hari ini DPP Golkar telah menyerahkan dokumen kelengkapan secara keseluruhan, dan yang sesuai dengan sistem yang ada," kata Idrus Marham di Kantor KPU, Jakarta Pusat.
Idrus pun sempat menyinggung sistem pendaftaran partai politik yang baru tahun ini diterapkan oleh KPU, yaitu dengan Sistem Informasi Partai Politik (Sipol). Menurut Idrus, pendaftaran melalui Sipol yang digagas oleh KPU perlu diacungi jempol. Sebab, sistem itu merupakan instrumen yang dimaksudkan agar partai politik dapat secara sungguh-sungguh memiliki kelembagaan partai yang kuat serta dapat memiliki sistem administrasi yang efektif dan tertib.
"Itu diperlukan dalam rangka untuk memperkuat partai politik sebagai partai modern. Dan menurut hasil pengecekan yang dilakukan oleh tim DPP Partai Golkar, kami telah selesai memenuhi syarat administrasi sepenuhnya 100 persen," ujarnya.
Pantauan VIVA.co.id, Idrus datang ke KPU didampingi sejumlah elite Partai Golkar lainnya. Mereka di antaranya adalah Kahar Muzakir, Zainuddin Amali, TB Ace Hasan Syadzily, Rumkono, dan Mukhamad Misbakhun.
Rombongan pengurus DPP Partai Golkar tiba di kantor KPU sekitar pukul 11.00 WIB dengan menggunakan satu unit bus dan sejumlah kendaraan pribadi. Untuk melengkapi persyaratan administratif, mereka menyerahkan tujuh boks arsip kepengurusan Partai Golkar seluruh Indonesia sebagai syarat administrasi verifikasi partai politik peserta Pemilu 2019.
Pilkada 2020, Demokrat dan Golkar Sepakat Usung 33 Paslon
Ketum Partai Demokrat AHY menemui Ketum Partai Golkar Airlangga
