VIVAnews - Tiga nama fungsionaris PDI Perjuangan (PDI) disebut-sebut akan digaet Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masuk ke kabinet. PDIP mengingatkan, partai tidak pernah menawarkan satu pun nama kepada presiden terpilih.
"Nama-nama yang disebut tentunya Ibu Mega sudah paham. PDI Perjuangan tidak pernah mengajukan nama," kata Sekretaris Jenderal PDIP Pramono Anung di Kantor Pusat PDIP, Jakarta Selatan, Rabu, 201 Oktober 2009.
Menurut Pramono, PDIP sama sekali tidak mengetahui bagaimana tiga nama itu santer disebut sebagai calon menteri. Tiga nama yang dimaksud yakni, Puan Maharahi, Pramono Anung, dan Tjahjo Kumolo.
"Itu Ibu (Megawati) sudah paham. Nama-nama ini seandainya ditunjuk, kalau ditunjuk loh, harus mendapat persetujuan dari Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri)," ujar politisi yang juga Wakil Ketua DPR ini.
Seperti diketahui, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Ahmad Mubarok mengatakan, pasangan SBY-Boediono akan menampung kader PDIP dalam kabinet. Jika bergabung dalam koalisi, PDIP akan diberikan satu hingga dua kursi saja.
"Berapa persisnya tidak tahu, ya antara satu atau dua saja," kata Ahmad Mubarok, usai diskusi di Jakarta, Sabtu 16 Oktober 2009.
ismoko.widjaya@vivanews.com
Pemilu di AS dan Eropa Diprediksi akan Pengaruhi Iklim Investasi Indonesia
Selain Indonesia, tahun 2024 akan ada 64 negara yang juga menyelenggarakan pemilu. Sebagian besar Pemilu 2024 akan terjadi di Benua Eropa, dimana akan ada 19 negara yang
