Sumber :
- REUTERS/Eddie Keogh
VIVAbola - Duel sengit akan membuka persaingan di Grup G Piala Dunia 2014. Jerman akan bersua Portugal di Arena Fonte Nova, Salvador, malam nanti. Tak dipungkiri, sosok Cristiano Ronaldo akan menjadi magnet di pertandingan ini.
Bagi Jerman, laga kontra Portugal ini akan menjadi laga ke-100 di Piala Dunia. Jerman menjadi negara pertama yang mencapai catatan itu. Der Panzer juga tercatat tiga kali keluar sebagai juara dunia pada 1954, 1974 dan 1990.
Catatan-catatan yang tentu dapat menggambarkan betapa sepakbola Jerman pantas disegani sepanjang sejarah Piala Dunia. Kini ambisi melengkapi empat bintang di jersey timnas tengah dicanangkan skuad Joachim Loew.
Baca Juga :
Aneh, Klub Portugal Gaet Pemain Umur 5 Tahun
Loew pantas percaya diri. Pasalnya, Jerman saat ini diperkuat mayoritas pemain-pemain muda yang terlalu cepat matang macam Mesut Oezil, Sami Khedira, Lukas Podolski, dan Thomas Mueller.
Maklum, pilar-pilar Der Panzer kali ini juga menjadi andalan Jerman saat mereka merebut posisi ketiga di Piala Dunia 2010. Dengan kata lain, Loew kini tinggal memoles tim yang sebenarnya telah diwariskan Juergen Klinsmann.
Menghadapi Portugal, Loew tampaknya akan tetap menggunakan formasi bakunya 4-2-3-1. Ia akan menempatkan empat tembok kokoh Jerome Boateng, Mats Hummels, Per Mertesacker dan Benedikt Howedes di depan kiper Manuel Neuer.
Sedangkan kapten Philipp Lahm dan Sami Khedira akan menjadi gelandang jangkar. Untuk urusan menyerang Loew akan menempatkan trio Toni Kroos, Mesut Oezil dan Lukas Podolski untuk menopang Thomas Mueller.
Kroos akan dimainkan untuk menggantikan peran Bastian Schweinsteiger yang tengah tidak fit.
Waspadai seorang Ronaldo
Secara materi pemain, Jerman mungkin sedikit lebih unggul dari Portugal. Namun tak dapat dipungkiri jika skuad besutan Paulo Bento ini punya senjata ampuh yang sewaktu-waktu dapat menghadirkan petaka.
Dialah Cristiano Ronaldo. Winger lincah Real Madrid ini telah membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain terbaik di dunia. Dan tak dapat dipungkiri, separuh kekuatan timnas Portugal berada di kaki dan kepala Ronaldo.
Saking pentingnya Ronaldo, pelatih Portugal bahkan akan tetap akan menurunkan pemain terbaik dunia itu di laga kontra Jerman meski kondisinya sedang tak 100 persen. Lalu bagaimana jika Ronaldo sukses dimatikan lawan?
Jerman memang menyadari jika berbicara Portugal tentu akan mengarah pada Ronaldo. Tak heran jika Joachim Loew telah menyiapkan dua pemain untuk meredam Ronaldo. Boateng dan Lahm akan bahu membahu menjaga Ronaldo.
Sebenarnya Portugal punya beberapa pemain yang dapat menjadi solusi jika CR7 dijaga ketat. Sebut saja Hugo Almeida. Bomber Besiktas ini tak boleh dianggap sebelah mata. Pemain 30 tahun ini juga menjadi tumpuan Portugal di babak kualifikasi lalu.
Dengan formasi 4-3-3, Almeida akan diapit Ronaldo dan Silvestre Varela di kedua sisi. Sedangkan di lini tengah, Paulo Bento akan menempatkan Miguel Veloso, Joao Moutinho dan Raul Meireles guna meredam agresifitas lini tengah Der Panzer.
Di kuartet pertahanan, Portugal akan menempatkan Joao Pereira, Pepe, Bruno Alves dan Fabio Coentrao. Kuartet pertahanan ini akan menjadi tembok terakhir bagi kiper andalan Portugal, Rui Patricio.
Jerman sedikit Diunggulkan
Banyak kalangan yang menganggap Jerman sedikit di atas Portugal. Selain materi pemain, Der Panzer juga masih unggul head to head saat melawan Portugal.
Dari total 17 pertemuan, Jerman meraih 9 kemenangan, 5 hasil imbang dan 3 kekalahan. Selain itu, Jerman juga punya tradisi bagus saat melakoni laga pembuka. Sejak 1990, Jerman selalu memenangkan laga perdana di pentas Piala Dunia.
Jerman juga hanya sekali kalah dari 18 pertandingan terakhir di fase grup Piala Dunia. Jerman berhasil meraih 13 kemenangan dan 4 hasil imbang. Terakhir Jerman menelan kekalahan di fase grup pada 18 Juni 2010 saat mereka dikalahkan Serbia 0-1.
Nah, melihat catatan-catatan tersebut, tentu sangat beralasan jika Jerman akan mengantongi tiga poin di laga pembuka nanti. Namun, semua juga bergantung pada langkah Der Panzer meredam agresifitas seorang Ronaldo.
Lengah, Ronaldo akan membalikkan semua prediksi. (adi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Maklum, pilar-pilar Der Panzer kali ini juga menjadi andalan Jerman saat mereka merebut posisi ketiga di Piala Dunia 2010. Dengan kata lain, Loew kini tinggal memoles tim yang sebenarnya telah diwariskan Juergen Klinsmann.
