Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAbola
- Proses verifikasi voters kongres PSSI Solo yang akan menjadi peserta Kongres Luar Biasa, 17 Maret 2013, masih berjalan alot memasuki hari kedua, Rabu 6 Maret 2013. Pengesahan caretaker Pengurus Provinsi (Pengprov) PSSI kini menjadi fokus utama tim verifikasi.
Anggota tim verifikasi voters Solo, Sefdin, menegaskan hingga hari kedua proses verifikasi pihaknya sudah mengesahkan 5 Pengprov dari 18 Pengprov yang mengalami dualisme. Kelima Pengprov itu adalah DKI Jakarta, Kalimantan Timur, Jawa Barat, Jawa Timur dan Riau.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Anggota tim verifikasi voters Solo, Sefdin, menegaskan hingga hari kedua proses verifikasi pihaknya sudah mengesahkan 5 Pengprov dari 18 Pengprov yang mengalami dualisme. Kelima Pengprov itu adalah DKI Jakarta, Kalimantan Timur, Jawa Barat, Jawa Timur dan Riau.
"Kami masih terus bekerja menyelesaikan 13 caretaker itu. Masih ada sisa waktu untuk menyelesaikan verifikasi hingga 8 Maret. Tapi prinsipnya, sudah ada kesepahaman. Kami konsentrasi sesuai dengan perintah FIFA. Prinsipnya, caretaker Pengprov harus dikembalikan seperti semula," papar Sefdin.
Hari ini, tim verifikasi juga mengesahkan tiga klub yang sempat mengalami dualisme pengurus, yakni PSMS Medan, Persengan Nganjuk dan Persewangi. Total, hingga hari kedua tim verifikasi sudah mengesahkan 87 voters untuk KLB 17 Maret mendatang.
Sementara itu, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, La Nyalla Mattalitti, menilai masalah dualisme Pengprov sangat mudah diselesaikan. La Nyalla menilai kuncinya ada di tangan Ketua Umum Djohar Arifin Husin, yang sebelumnya memutuskan untuk menunjuk para caretaker Pengprov tersebut.
"Soal caretaker itu perkara mudah. Jika Djohar mencabut careteker perkara selesai. Ini yang akan kami lihat, sejauh mana Djohar mau mencabut caretaker itu. Prinsipnya seperti itu. Pengprov yang di caretaker harus dikembalikan ke pemimpin asalnya," tegas La Nyalla.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kami masih terus bekerja menyelesaikan 13 caretaker itu. Masih ada sisa waktu untuk menyelesaikan verifikasi hingga 8 Maret. Tapi prinsipnya, sudah ada kesepahaman. Kami konsentrasi sesuai dengan perintah FIFA. Prinsipnya, caretaker Pengprov harus dikembalikan seperti semula," papar Sefdin.
