- Twitter/@Luismillacoach
VIVA.co.id – Timnas Indonesia U-22 kembali menggelar latihan di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang Selatan, Minggu 7 Mei 2017 WIB. Dalam sesi latihan kali ini, pelatih Timnas U-22, Luis Milla Aspas, kembali memanggil tiga muka lama.
Adalah penyerang Persipura Jayapura, Marinus Wanewar, gelandang Mitra Kukar, Septian David Maulana, dan winger cepat milik Bali United, Yabes Roni. Ketiga pemain ini sebelumnya sudah pernah masuh dalam daftar nama pemain, yang dipanggil Milla dalam sesi seleksi.
Khusus untuk Septian David Maulana, pemain berusia 20 tahun ini kembali dipanggil Milla untuk mengisi satu slot yang kosong. Slot kosong ini sebelumnya diisi oleh bek sayap lincah Persija Jakarta, Rezaldi Hehanusa. Rezaldi tak bisa mengikuti sesi latihan, lantaran mengalami cedera saat membela Persija melawan Madura United di ajang Liga 1.
Milla terkesan dengan perkembangan para pemainnya. Mantan pelatih Timnas Spanyol U-21 ini tahu betul perkembangan para pemainnya, karena senantiasa hadir untuk memantau saat para pemain beraksi bersama klub di ajang Liga 1.
"Saya senang dengan perkembangan para pemain. Saya juga senang dengan sikap yang ditunjukkan para pemain muda saat bermain di liga. Kami memanggil kembali tiga pemain, karena mereka bermain bagus di liga," kata Milla kepada wartawan.
"Peluang (jadi tim inti) masih sangat terbuka. Kami masih akan melihatnya dalam empat hari ke depan. Saya harap mereka bisa membuktikan kapasitasnya dan layak bermain di timnas," ujarnya.
Selain itu, Milla juga masih berharap jika pasukannya bisa mendapat lawan uji coba. Seperti yang diketahui, hingga saat ini Timnas U-22 masih kesulitan untuk mendapatkan lawan tanding dalam persiapan menuju SEA Games 2017 Kuala Lumpur, dan Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.
Lawan Argentina Batal
Sebelumnya, rencana uji coba yang sudah dirancang PSSI melawan Timnas Argentina batal. Rencana lain yang batal juga adalah keikutsertaan Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games 2017 Baku, Azerbaijan. Satu lagi rencana yang belum jelas adalah pemusatan latihan di Spanyol.
"Awalnya, kami memiliki ide untuk menggelar laga internal. Tapi, jika bisa bermain melawan Kamboja akan lebih baik. Sebab, kami bisa menjadikan laga ini sebagai tolak ukur sejauh mana tim ini telah berkembang. Kami ingin melihat perkembangan tim, karena tujuan kami adalah membuat tim jadi lebih baik dan solid," ujar Milla.
Komentar Milla ini terkait rencana untuk uji coba kontra Kamboja dan Puerto Rico. Rencananya, uji coba ini akan dilakukan di bulan Ramadhan mendatang. (ren)
