Sumber :
- Mirror
VIVAbola
– Gemerlapnya hidup tak lagi dirasakan Paul Gascoigne. Legenda sepakbola Inggris yang akrab disapa Gazza ini bahkan harus menggantungkan hidupnya pada belas kasih rekan-rekannya.
Gazza baru selesai menjalani perawatan di rumah sakit lantaran kecanduan alkohol. Kondisi mantan gelandang Tottenham Hotspur ini sempat kritis dan terkapar di ruang perawatan intensif (ICU).
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Gelandang Liverpool Pensiun dari Timnas Inggris
Baca Juga :
Masih Cedera, Rooney Sudah Dijamin Masuk Timnas
Gazza baru selesai menjalani perawatan di rumah sakit lantaran kecanduan alkohol. Kondisi mantan gelandang Tottenham Hotspur ini sempat kritis dan terkapar di ruang perawatan intensif (ICU).
Baca Juga :
Ben Foster Belum Pikirkan Piala Eropa 2016
Meski berpredikat mantan bintang tim nasional Inggris, Gazza tak sanggup lagi membiayai hidupnya. Beruntung, pria kelahiran 45 tahun silam ini memiliki sahabat yang peduli seperti presenter televisi Chris Evans, dan mantan rekannya di timnas, Alan Shearer.
Bersama mantan atlet kriket, Ronni Irani, Evans dan Shearer menggalang dana guna menutupi biaya pengobatan Gazza. Dana yang terkumpul mencapai £100 ribu atau setara Rp1,48 miliar. Sebelumnya, dana senilai Rp383 juta disumbangkan untuk biaya rehabilitasi Gazza.
Kini, Gazza harus kembali ke klinik Cottonwood di Arizona, Amerika Serikat, untuk melanjutkan rehabilitasi selama tiga bulan ke depan. Pria yang sudah dinyatakan bangkrut pada 2008 ini tentu kembali mengharapkan uluran tangan dari para sahabatnya.
“Gazza menyadari saat ini kondisinya tergantung pada usahanya sendiri untuk pulih. Perjalanan yang sangat panjang, tapi sinyal positif sudah terlihat,” ujar seorang teman dekat Gazza seperti dilansir
Mirror
.
Kondisi yang sangat ironis, mengingat Gazza sempat menerima gaji hingga £2 juta atau setara Rp29 miliar per tahun, saat memperkuat Lazio pada 1992 silam.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Meski berpredikat mantan bintang tim nasional Inggris, Gazza tak sanggup lagi membiayai hidupnya. Beruntung, pria kelahiran 45 tahun silam ini memiliki sahabat yang peduli seperti presenter televisi Chris Evans, dan mantan rekannya di timnas, Alan Shearer.
