Mau Kalahkan Barcelona, Cara Ini Wajib Dilakukan Guardiola

Pemain Manchester City, Raheem Sterling (kiri) dan Nolito (kanan)
Sumber :
  • Reuters / Phil Noble

VIVA.co.id – Laga Barcelona kontra Barcelona akan menjadi salah satu laga yang banyak dinantikan pada dini hari nanti. Pertandingan ini akan dilangsungkan pukul 01.45 WIB.

Defisit 3 Gol, Liverpool Ingin Bikin Keajaiban Comeback di Markas Atalanta

Selain kedua klub memiliki materi pemain kelas atas, kedua tim juga memiliki gaya permainan yang berbeda dan diprediksi akan sangat menarik jika keduanya diadu. Selain itu kehadiran Pep Guardiola juga menjadi sedikit "bumbu" penambah seru pertandingan.

Sebab, Guardiola adalah orang yang berada di balik kesuksesan El Barca (julukan Barcelona) beberapa tahun terakhir. Untuk memprediksi jalannya laga, legenda sepakbola Jerman, Lothar Matthaus memberi sedikit ramalannya.

Senangnya Kylian Mbappe Bawa PSG ke Semifinal Liga Champions

Sebagai pundit sepakbola Eropa dan dunia untuk media Inggris, The Sun, Mattaus mengatakan "Keunggulan Guardiola di ManCity adalah Anda tidak akan mengetahui seperti apa permainan yang akan mereka peragakan di lapangan," katanya.

"Meski pun Anda bisa menebak susunan pemain dengan tepat, Guardiola bisa saja membuat kita semua terkejut dengan apa yang terlihat saat pertandingan berlangsung. Dia senang mengejutkan fans, bakhan juga pemainnya sendiri," ujarnya.

Ditambah Atletico Madrid, 22 Klub Ini Pastikan Tiket ke Piala Dunia Antarklub 2025

Di laga melawan Everton, Guardiola memainkan tiga bek. Menurut Mattahus cara ini akan memberikan keuntungan jika Pep mengulangi cara ini di Camp Nou, apalagi Vincent Kompany sudah pulih dari cedera.

Namun Matthaus memprediksi kalau ManCity akan turun dengan formasi 4-1-4-1. Formasi ini cocok untuk diterapkan untuk tidak memberikan celah kepada pemain Barcelona untuk memainkan bola terlalu lama di lini tengah hingga ke depan.

"Tapi saya yakin Guardiola akan menunjukkan sesuatu yang spesial melawan mantan timnya. ManCity akan menyisakan tiga bek saat menyerang, dan menumpuk lima pemain saat menerima serangan," ucapnya.

"Dua bek sayap akan bergerak ke tengah untuk mengepung pemain Barcelona yang membawa bola. Pep selalu menunjuk satu pemain untuk memainkan peran ekstra di lini tengah. Itu berarti bek sayap bisa maju mengiringi gelandang bertahan," kata Matthaus.

Dari sisi Barcelona, Matthaus mengatakan klub asuhan Luis Enrique adalah tim yang berkelas. Namun kekurangannya adalah mereka tidak punya rahasia, dalam artian permainan mereka selalu menggunakan cara yang sama.

"Ya, mereka punya pemain berkualitas. Tapi tidak ada rahasia dari mereka, selalu begitu. Cara menghadapi mereka adalah menjaga konsentrasi dalam menjaga pertahanan," ucap Matthaus.

"Namun, Anda juga perlu memberikan masalah kepada mereka. Jika Anda memberikan masalah pada Barcelona. Apalagi Lionel Messi kini sudah kembali dari cedera," ujarnya.

Andres Iniesta dan Ivan Rakitic menjadi pemain yang di mata Matthaus harus mendapat pressing ketat jika ingin mematikan aliran bola ke Messi. "Mereka berdua bisa menemukan waktu yang tepat untuk menyuplai bola ke depan. Satu-satunya kelemahan Barcelona adalah mereka kehilangan Dani Alves di kiri dan rapuhnya sisi kana tanpa Jordi Alba. Mascherano? Dia bukan bek tengah. Guardiola punya skuat yang bisa menyakiti Barcelona," ujarnya.

"Kevin De Bruyne, Raheem Sterling, Nolito dan Sergio Aguaero pemain dengan kecepatan tinggi yang bisa memanffatrkan kelemahan itu, terutama jika ada David Silva sebagai pemain nomor 8. Kesempatan menang ManCity sangat besar," kata Matthaus. Untuk hasil akhir, Matthaus memprediksi ManCity akan menang dengan skor 2-1.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya