- Reuters / Michael Dalder
VIVA.co.id – Langkah Arsenal di Liga Champions penuh cobaan. Raksasa Premier League itu hampir pasti kembali gagal di babak 16 besar selama tujuh tahun beruntun!
Arsenal berhasil selalu lolos ke Liga Champions sejak musim 2005-06. Tetapi, prestasi The Gunners sejak saat itu melorot tajam.
Bahkan, menurut Daily Mail, Arsenal selalu gagal lolos dari babak 16 besar Liga Champions sejak 2010-11 sampai 2015-16. Kini, The Gunners terancam kembali tersingkir usai tumbang 1-5 di tangan Bayern Munich.
Lebih parahnya, Arsenal selalu kalah dalam leg 1 babak 16 besar dalam enam musim terakhir. Kemenangan terakhir mereka di leg 1 adalah 2-1 atas Barcelona pada Februari 2011.
Lini belakang Arsenal juga terbukti keropos tiap main di fase knockout. Mereka selalu kebobolan tiga gol atau lebih dalam empat laga dari enam pertandingan leg 1 di babak 16 besar.
Kebobolan lima gol semalam mengulangi rekor terburuk mereka di Eropa. Itu sama dengan kekalahan 1-5 yang mereka rasakan ketika terakhir kali hadapi Bayern di Allianz Arena pada 2015 lalu.
Kekalahan berselisih empat gol membuat Arsenal harus menang setidaknya 4-0 di leg kedua yang bakal berlangsung 7 Maret mendatang di Emirates Stadium. Tugas berat jika menilik kualitas Bayern saat ini.
Dengan kegagalan demi kegagalan yang dirasakan Arsenal dalam tujuh tahun terakhir, posisi manajer Arsenal, Arsene Wenger, pun dalam tekanan untuk segera lengser.
"Dia terlihat sangat terluka. Saya kasihan padanya," ujar mantan pemain Arsenal, Martin Keown, yang memperkuat skuat tak terkalahkan The Gunners pada musim 2003-04, pada BT Sport.
"Ini adalah hasil 20 tahun. Dia telah berikan hal luar biasa pada klub. Ini titik terendah buat dia. Hasil ini bisa mendatangkan perubahan pada akhir musim," tambahnya. (one)
